Di Kompleks Rumah Dinas Menteri, Ahok - Djarot Unggul

Penghitungan suara menunjukkan pasangan Ahok - Djarot memperoleh 264 suara.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 19 Apr 2017, 17:19 WIB
Pasangan cagub dan cawagub DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat

Liputan6.com, Jakarta - Proses penghitungan suara Pilkada DKI 2017 di TPS 01 Kelurahan Senayan, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan atau di kompleks rumah dinas menteri telah selesai. Hasilnya, pasangan nomor urut 2 Basuki Tjahaja Purnama - Djarot Saiful Hidayat atau Ahok - Djarot unggul.

Penghitungan suara menunjukkan pasangan Ahok - Djarot memperoleh 264 suara. Sementara pasangan nomor urut 3 Anies - Sandi memperoleh 104 suara.

Total DPT yang menggunakan hak suaranya sebesar 371 orang dari total DPT yang terdaftar 596 orang. Sedangkan dari total surat suara yang digunakan, ada tiga surat suara yang dinyatakan tidak sah.

"Rendahnya yang menggunakan hak suaranya karena memang kendala kami di lapangan itu update datanya yang kurang maksimal. Jadi ada mantan menteri yang masih terdaftar di DPT kami, padahal yang bersangkutan sudah pindah," ujar Ketua TPS 01 Jo‎ni Budiono di lokasi, Rabu (19/4/2017).

Hasil ini tidak jauh berbeda dengan hasil pilkada putaran pertama lalu. Saat itu, pasangan cagub cawagub DKI Jakarta nomor urut 2 Ahok - Djarot menang telak. Sebanyak 232 suara memilih pasangan calon nomor urut 2 ini.

Sementara pasangan Anies Baswedan - Sandiaga Uno memperoleh 73 suara. Sedangkan pasangan Agus Yudhoyono - Silvyana Murni hanya memperoleh 23 suara.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya