Banjir Bandang Merendam Bojonegoro

Banjir bandang yang melanda Desa Dander, Bojonegoro, Jatim, mengakibatkan puluhan rumah tergenang air bercampur lumpur. Kendati demikian, warga tidak mau mengungsi.

oleh Liputan6 diperbarui 30 Mar 2010, 18:05 WIB
Liputan6.com, Bojonegoro: Banjir bandang melanda Desa Dander, Kecamatan Dander, Bojonegoro, Jawa Timur, Selasa (30/3) petang dan mengakibatkan puluhan rumah tergenang air bercampur lumpur. "Tidak ada korban jiwa, hanya satu ton gabah milik warga yang dijemur hanyut dibawa banjir," kata Kepala Kepolisian Sektor Dander, Ajun Komisaris Polisi Pasuyanto.

Kali Dander di dekat pemandian Dander, tiba-tiba meluap dan merendam sedikitnya 40 rumah warga di Dusun Ledokan, Desa Dander. Banjir juga "menggilas" puluhan hektare padi yang baru ditanam. Di samping itu, air banjir bandang juga menggenangi jalan desa setempat dengan ketinggian berkisar 0,50 meter. "Warga tidak mengungsi meski permukiman mereka kemasukkan air banjir bercampur lumpur," ujar Pasuyanto.

Menurut dia, ketika terjadi banjir bandang, di desa setempat tidak turun hujan lebat, melainkan hanya gerimis. Namun, di kawasan hutan di wilayah Kecamatan Bubulan yang berada di bagian atas wilayah perkampungan, terjadi hujan cukup deras.

Diperkirakan, air yang berasal dari Kecamatan Bubulan tersebut turun masuk Kali Dander hingga aliran sungai itu kemudian meluap, terlebih kawasan hutan di Kecamatan Bubulan kini sudah rusak. "Di daerah setempat sering terjadi banjir bandang, yakni setiap hujan deras turun di kawasan yang lebih tinggi," jelasnya.(ADO/Ant)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya