Kesaksian Satpam di Dekat Lokasi Perampokan Sadis Pulomas

Tidak ada penjagaan khusus di jalanan yang melintasi kediaman korban.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 27 Des 2016, 15:22 WIB
TKP perampokan sadis di Pulomas, Jakarta Timur

Liputan6.com, Jakarta Seperti biasa, Sukirno dan empat orang rekannya rutin berkeliling kawasan Pulomas Utara, Jakarta Timur. Pagi tadi, dia terkejut dengan kabar yang dia terima bahwa ada perampokan di dekat dia biasa berjaga. Enam orang tewas dan lima lainnya dalam kondisi kritis.

Kediaman korban berada di jalan utama kompleks perumahan. Saban hari jalanan di depan ruma tersebut ramai dilalui kendaraan. Tidak ada penjagaan khusus di jalanan yang melintasi kediaman milik korban Dodi Triono.

"Setiap satu jam kami patroli, muter, enggak ada kecurigaan di rumah korban," kata Sukirno kepada Liputan6.com, Selasa (27/12/2016).

Bahkan sampai dengan ganti personel jaga, dia dan kawan-kawannya tidak melihat hal-hal yang tidak wajar. Sampai akhirnya satu per satu polisi mendatangi rumah tersebut dan tersiar kabar enam orang tewas di dalam kamar mandi berukuran 2x1 meter.

"Tidak ada tanda-tanda mencurigakan di rumah korban," ujar Sukirno.

Tetangga korban, Lutfi mengatakan, selain kediaman di Pulomas Utara, korban juga memiliki rumah di Pulomas Residence. Lokasinya tidak jauh dari lokasi perampokan dan pembunuhan.

"Rencananya almarhum mau tempati di situ (Pulomas Residence) selesai Tahun Baru. Rumah baru itu masih di renovasi," kata Lutfi.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya