Usai Wings Air Tergelincir, Bandara Ahmad Yani Sudah Normal

Bandara Ahmad Yani sempat ditutup setelah tergelincirnya Wings Air tujuan Bandung-Semarang pada Minggu kemarin sekitar pukul 18.28 WIB.

oleh Liputan6 diperbarui 26 Des 2016, 09:55 WIB
Pesawat Wing Air yang tergelincir di Bandara Internasional Ahmad Yani, Semarang, Jawa Tengah, Minggu (25/12/2016) malam.

Liputan6.com, Semarang - Bandar Udara Internasional Ahmad Yani Semarang pada Senin pagi beroperasi kembali setelah sempat tutup lebih dari 12 jam pascatergelincirnya pesawat Wings Air 72-600, Minggu petang kemarin.

"Sudah siap operasi sejak pukul 07.30 WIB," kata General Manager Angkasa Pura I Bandara Ahmad Yani Semarang Priyo Jatmiko di Semarang, Jawa Tengah, seperti dikutip dari Antara, Senin (26/12/2016).

Bandara Ahmad Yani sempat ditutup setelah tergelincirnya Wings Air tujuan Bandung-Semarang pada Minggu kemarin sekitar pukul 18.28 WIB.

Penutupan tersebut, kata Priyo, didasarkan atas rapat yang dilaksanakan di Emergency Operatioan Center yang dihadiri sejumlah pihak. Sejumlah penerbangan sempat ditunda dan dialihkan kedatangannya melalui Bandara Internasional Adi Sumarmo.

Angkasa Pura menyediakan sarana transportasi menuju Solo hingga evakuasi selesai.

Sebelumnya diberitakan, Wings Air tujuan Bandung-Semarang tergelincir di Runway 13 Bandara Ahmad Yani. Cuaca di sekitar bandara sedang hujan saat pesawat yang membawa 68 penumpang tersebut mendarat.

Enam penumpang mengalami luka ringan dan sudah mendapat pertolongan sebelum akhirnya diizinkan pulang.


Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya