Liputan6.com, Jakarta: "Rek ayo rek, mlaku-mlaku ning tunjungan..." Anda para pencinta musik keroncong tentu ingat dengan lirik ini. Tembang Jawa Timuran berjudul Rek Ayo Rek ini pada era 1970-an menjadi hits dan bertahan di puncak deretan lagu terbaik. Bahkan menjadi legenda musik hingga kini. Rek Ayo Rek juga melambungkan nama sang pelantun, Mus Mulyadi.
Namun di saat lagunya melegenda, sang penyanyi justru semakin terpuruk. Seiring waktu dan bertambahnya usia, kesehatan Mus Mulyadi terus menurun. Diabetes telah merenggut penglihatan penyanyi kelahiran 14 Agustus 1945 ini. Semuanya kini menjadi gelap bagi Mus Mulyadi.
Kebutaan yang dialami lelaki tiga cucu ini tidak datang tiba-tiba. Sejak 2004 kondisi penglihatannya sudah mengalami gangguan akibat diabetes. Lantaran tak serius berobat, suami Helen Sparingga ini mengalami kebutaan permanen. Penyesalan pun datang belakangan.
Kini Mus Mulyadi tidak lagi bisa beraktivitas tanpa bantuan sang istri. Namun percaya akan datangnya mukjizat, pasangan Mus dan Helen tak putus asa. Bahkan penyanyi keroncong yang akan memasuki usia ke-65 Agustus mendatang ini akan tetap menyelesaikan album keroncong terbaru.(YNI/YUS)
Namun di saat lagunya melegenda, sang penyanyi justru semakin terpuruk. Seiring waktu dan bertambahnya usia, kesehatan Mus Mulyadi terus menurun. Diabetes telah merenggut penglihatan penyanyi kelahiran 14 Agustus 1945 ini. Semuanya kini menjadi gelap bagi Mus Mulyadi.
Kebutaan yang dialami lelaki tiga cucu ini tidak datang tiba-tiba. Sejak 2004 kondisi penglihatannya sudah mengalami gangguan akibat diabetes. Lantaran tak serius berobat, suami Helen Sparingga ini mengalami kebutaan permanen. Penyesalan pun datang belakangan.
Kini Mus Mulyadi tidak lagi bisa beraktivitas tanpa bantuan sang istri. Namun percaya akan datangnya mukjizat, pasangan Mus dan Helen tak putus asa. Bahkan penyanyi keroncong yang akan memasuki usia ke-65 Agustus mendatang ini akan tetap menyelesaikan album keroncong terbaru.(YNI/YUS)
