Siswa Gorontalo Kini Masuk Jam 6 Pagi Tiap Hari

Konsekuensinya, siswa Gorontalo libur sekolah Sabtu dan Minggu.

oleh Liputan6 diperbarui 08 Des 2016, 06:30 WIB
Guru mengatur para murid sebelum upacara di SD Pasar Baru 05, Jakarta, Senin (27/7/2015). Usai libur panjang Idul Fitri para siswa kembali beraktivitas mengikuti pelajaran di sekolah untuk tahun ajaran 2015-2016. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Gorontalo - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo menguji coba jam masuk sekolah 60 menit lebih awal, dari biasanya pukul 07.00 Wita menjadi pukul 06.00 Wita. Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo menjelaskan hal tersebut untuk mendorong peningkatan etos kerja di bidang pendidikan.

Kebijakan itu, ujar dia, telah dicanangkan dan diuji coba pada beberapa sekolah rujukan.

"Dengan penerapan ini para siswa akan kembali lebih cepat, mereka libur pada Sabtu dan Minggu atau belajar di sekolah lima hari kerja. Kita beri mereka kesempatan berinteraksi dengan baik dengan keluarganya," kata Nelson di Gorontalo, dilansir Antara, Senin, 5 Desember 2016.

Menurut dia, hal itu memberi ruang kepada orangtua dan keluarga untuk berinteraksi dengan anaknya. Mereka juga bisa membina dan memberi penguatan kepada mereka setelah pulang dari sekolah.

"Selain itu, penerapan jam masuk sekolah lebih awal, bakal mendukung kelancaran aktivitas lalu lintas yang selama ini menumpuk pada jam-jam tertentu," kata dia.

Nelson juga mengatakan hal itu pun akan memberi peluang bagi para penyedia layanan transportasi untuk meningkatkan pendapatan.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya