Top 3: Kode Keras Netizen bagi Pelanggar Aturan di Bandung

Simak Top 3 Regional edisi Senin malam, 25 April 2016.

oleh Bangun SantosoDinny MutiahEdhie Prayitno Ige diperbarui 25 Apr 2016, 20:29 WIB
Kode keras netizen untuk pelanggaran di Bandung

Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah netizen merekam momen pelanggaran aturan di Bandung, Jawa Barat, dan menyebarkannya dengan tagar #plisatuhlah sebagai sindiran bagi pelanggar aturan.

Selain itu, berita mengenai tebakan polisi tentang arah tembakan misterius di Magelang, turut menyita perhatian banyak pembaca di Liputan6.com, terutama kanal Regional hingga Senin (25/4/2016) malam.

Berikut berita-berita terpopuler yang terangkum dalam Top 3 Regional.

1. #Plisatuhlah, Kode Keras bagi Pelanggar Aturan di Bandung

Gedung Sate (oier.upi.edu)

Ancaman pidana seringkali tak bekerja menghentikan para pelanggar aturan. Sejumlah warga yang gerah dengan aksi pelanggar pelanggar aturan di Bandung, Jawa Barat, yang bertindak semaunya mulai bersuara di media sosial.

Mereka merekam momen pelanggaran aturan dan menyebarkannya dengan tagar #plisatuhlah sebagai sindiran bagi pelanggar aturan.

Salah satu sindiran diungkapkan pemilik akun Twitter @aloydhani. Ia mengunggah sebuah foto pengguna motor yang yang mengenakan baju hansip berboncengan dan berbelok di perempatan. Dalam foto itu, mereka menggantikan helm dengan topi.

"Pake baju hansip aja udah berani ga pake helm, apalagi kalo pake baju tni ? Hadeuuh #plisatuhlah," tulis @aloydhani, pada 21 April 2016 lalu.

Selengkapnya baca di sini...

2. Ini Tebakan Polisi tentang Arah Tembakan Misterius di Magelang

Penembak jitu mengepung Bank Sveriges Kreditbanken, Kota Stockholm, Swedia, lokasi Jan-Erik Olsson menyandera empat karyawan selama enam hari. (AFP/BBC)

Penyelidikan tentang penembakan misterius dengan airsoft gun atau senapan angin menemui fakta baru. Setelah Polres Magelang Kota membentuk enam tim khusus, mereka akhirnya bisa menebak titik tembakan dilepaskan.

Meski jumlah pelaku dan motif penembakan masih diselidiki, polisi menduga senjata yang digunakan adalah senapan angin untuk menembak burung. Polisi juga menemukan posisi korban saat ditembak selalu berada di sisi kiri jalan.

"Dugaan sementara, arah tembakan dari utara atau dari selatan. Jalan Pemuda di kawasan Pecinan adalah jalan satu arah," kata Kapolres Magelang Kota AKBP Edi Purwanto, Senin (25/4/2016).

Selengkapnya baca di sini...

3. Zumi Zola Minta Dugaan Pelecehan oleh Pejabat Disdik Jambi Diusut

Gubernur Jambi Zumi Zola siap dites narkoba pertama, sedangkan Wali Kota Pontianak usulkan tes rambut. (Liputan6.com/Bangun Santoso)

Gubernur Jambi Zumi Zola mengaku sangat kaget dan prihatin atas kasus dugaan pelecehan yang dilakukan seorang pejabat di Dinas Pendidikan Provinsi Jambi. Ia meminta polisi mengusut kasus tersebut.

Pejabat Disdik berinisial A dilaporkan ke polisi setelah menyeret staf perempuan bawahannya berinisial WE ke dalam kamar salah satu hotel ternama di Kota Jambi pada Kamis siang, 21 April 2016 pekan kemarin.

"Saya sangat prihatin ada oknum PNS terlibat kasus (dugaan pelecehan) seperti ini. Apalagi dia menjabat di dinas pendidikan, harusnya memberi contoh yang baik," ujar Zumi Zola di Jambi, Minggu, 24 April 2016.

Selengkapnya baca di sini...

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya