Pasar Ponsel di Indonesia Masih Tinggi

Pramuniaga merapihkan ponsel di pusat perbelanjaan, Jakarta (23/2). Pasar ponsel di Indonesia dianggap masih menjanjikan meski kebijakan keharusan setiap produsen memenuhi porsi tingkat komponen dalam negeri atau TKDN 4G LTE. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

oleh Johan Fatzry diperbarui 23 Feb 2016, 14:30 WIB
20160223-Pasar-Ponsel-Jakarta-AY
Pramuniaga merapihkan ponsel di pusat perbelanjaan, Jakarta (23/2). Pasar ponsel di Indonesia dianggap masih menjanjikan meski kebijakan keharusan setiap produsen memenuhi porsi tingkat komponen dalam negeri atau TKDN 4G LTE. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Pramuniaga merapihkan ponsel di pusat perbelanjaan, Jakarta (23/2). Pasar ponsel di Indonesia dianggap masih menjanjikan meski kebijakan keharusan setiap produsen memenuhi porsi tingkat komponen dalam negeri atau TKDN 4G LTE. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Pengunjung melihat ponsel di perbelanjaan, Jakarta, Selasa (23/2). Pasar ponsel di Indonesia dianggap masih menjanjikan meski kebijakan keharusan setiap produsen memenuhi porsi tingkat komponen dalam negeri atau TKDN 4G LTE. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Pramuniaga melayani pengunjung di pusat perbelanjaan, Jakarta (23/2). Pasar ponsel di Indonesia dianggap masih menjanjikan meski kebijakan keharusan setiap produsen memenuhi porsi tingkat komponen dalam negeri atau TKDN 4G LTE. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Produk ponsel terlihat di pusat perbelanjaan, Jakarta (23/2). Pasar ponsel di Indonesia dianggap masih menjanjikan meski kebijakan keharusan setiap produsen memenuhi porsi tingkat komponen dalam negeri atau TKDN 4G LTE. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya