Alasan Kini Makin Banyak Kelahiran Kembar

Peningkatan kelahiran kembar dua kali lipat di beberapa negara dibanding beberapa dekade lalu.

oleh Benedikta Desideria diperbarui 17 Feb 2016, 08:00 WIB
Foto Ilustrasi

Liputan6.com, New York- Apakah Anda merasa kini makin banyak orang yang memiliki anak kembar? Jika Anda merasakannya, itu bukan sekadar perasaan Anda belaka. Studi terbaru memperlihatkan adanya peningkatan kelahiran kembar dua kali lipat di beberapa negara dibanding beberapa dekade lalu.

Studi yang dipublikasikan dalam Populatioan and Development Review melihat data kelahiran kembar dari 1975-2011. Selama periode tersebut terjadi kenaikan kelahiran anak kembar di Amerika Serikat dari 9,5 menjadi 16,9 persen dari 1000 kelahiran.

Lalu di Inggris dari 9,9 menjadi 16,1. Di Jerman 9,2 menjadi 17,2. Di Korea Selatan dari 5 menjadi 14,6 setiap 1000 kelahiran seperti dikutip laman Fox News, Rabu (17/2/2016).

Hasil analisis peneliti, ada dua penyebabnya. Pertama, wanita banyak memiliki anak di usia yang tak muda, dan ibu yang lebih tua cenderung melahirkan anak kembar.

Kedua, adanya pengobatan kesuburan seperti kesuburan bayi tabung (in vitro fertilization). Cara memiliki anak ini meningkatkan kesempatan wanita hamil anak kembar.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya