Berkat Spongebob, Anak dengan Autisme Jadi Pahlawan

Ketika kawan sekelasnya tersedak, Brandon menolongnya dengan teknik 'manuver heimlich', yang diakuinya dipelajari dari kartun Spongebob.

oleh Indy Keningar diperbarui 09 Nov 2015, 16:03 WIB
Ketika kawan sekelasnya tersedak, Brandon menolongnya dengan teknik 'manuver heimlich', yang diakuinya dipelajari dari kartun Spongebob.

Liputan6.com, New York - Belajar tidak hanya bisa didapatkan dari ruang kelas. Tontonan, bahkan film kartun, juga bisa memberi pelajaran penting, bahkan menyelamatkan nyawa.

Seorang anak laki-laki dengan autisme mengaku melakukan manuver 'heimlich'--gerakan menekan bagian bawah dada pada orang yang tersedak--pada seorang teman sekolahnya. Saat ditanya, ia mengaku mempelajari teknik itu dari serial kartun ikonik  spons kuning dan kawan-kawan bawah lautnya, Spongebob Squarepants.

Dilaporkan dari NBC New York, Brandon Williams, 13, sedang makan siang di sekolahnya, SMP Barnes, New York, ketika kawan sekelasnya, Jessica Pellegrino tersedak apel.

Brandon mengaku belajar teknik manuver 'heimlich' dari Spongebob. (foto: AOL)

Dengan bergegas, Brandon mengalungkan lengannya di bagian perut atas Jessica dan menekan dengan hentakan kuat di bagian diafragma gadis itu. Jessica mengaku ada kulit apel yang menyangkut di tenggorokannya, dan ia tidak bisa bernafas. Namun, ia masih bisa berteriak, dan Brandon pun datang.

Beberapa hari kemudian Brandon ditanya mengenai dari mana ia mempelajari teknik itu, dan menjawab: "Aku mempelajari dari Spongebob."

Bersama teman-teman sekelasnya, Brandon dan Jessica merayakan aksi heroik Brandon. Beberapa guru bahkan merasa Brandon berhak menerima medali, namun anak laki-laki itu menolak. (Ikr/Rie)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya