Honda Santai Tanggapi Banding Rossi ke CAS

"Ini adalah haknya dan kami akan menghormati keputusan CAS,"

oleh Luthfie Febrianto diperbarui 03 Nov 2015, 19:24 WIB
Marc Marquez hanya mengincar finis di urutan ketiga pada balapan MotoGP Jepang di Sirkuit Motegi, Minggu (11/10/2015)

Liputan6.com, Valencia - Pembalap Movistar Yamaha Valentino Rossi mengajukan banding ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) terhadap penalti tiga poin yang diberikan kepadanya atas insiden dengan pembalap Repsol Honda Marc Marquez pada ajang MotoGP Malaysia di Sirkuit Sepang, 25 Oktober lalu. Bagaimana tanggapan pihak Honda atas tindakan Rossi tersebut?

"Ini adalah haknya dan kami akan menghormati keputusan CAS," kata Wakil Presiden Eksekutif Honda Racing Corporation (HRC), Shuhei Nakamoto seperti dikutip Crash, Selasa (3/11/2015).

Baca Juga

  • Honda Punya Bukti Rossi Tendang Motor Marquez
  • Banding ke CAS, Rossi Boyong Mantan Pengacara Ferrari
  • Honda Tak Puas dengan Hukuman yang Didapat Rossi


Rossi mengajukan banding ke CAS dengan harapan penalti tiga poin dibatalkan. Pasalnya, jika banding dikabulkan, peluang Rossi untuk merebut gelar juara dunia musim ini kembali terbuka lebar.

Tidak tanggung-tanggung, agar bandingnya dikabulkan, Rossi menyewa jasa pengacara, Massimiliano Maestretti, yang diketahui pernah bekerja untuk Ferrari pada 2004 hingga 2009. Salah satu prestasi yang pernah dibuat Maestretti saat membalikkan keputusan FIA mendiskualifikasi Michael Schumacher dan Eddie Irvine di GP Malaysia pada 1999 silam.

Lebih lanjut, Nakamoto menegaskan, Marquez sama sekali tidak pernah berniat untuk menghalangi Rossi di GP Sepang lalu. "Saya kenal Marquez dengan baik. Dia pria yang baik, kuat, dan jujur. Marquez hanya mencoba mempertahankan posisinya seperti yang pembalap lain lakukan dan kami percaya kepadanya 100 persen," kata Nakamoto. (Lut/Bog)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya