Liputan6.com, Jakarta - Tim Polda Metro Jaya dan KPAI mengamankan orangtua yang diduga menelantarkan lima anaknya di kawasan Citra Gran, Cibubur. Ketua RT setempat, Sugeng menceritakan para tetangga sudah mencium gelagat tidak beres saat mengetahui salah satu anaknya, D dilarang masuk ke rumah sejak sebulan lalu.
Terkait pekerjaan, ayah D pernah mengaku ke beberapa warga sekitar sebagai dosen salah satu universitas di Ibukota.
"Ngakunya sih dosen, ya kita sih iya iya saja," kata tetangga D, Winner Aldan saat berbincang dengan Liputan6.com di lokasi, Kamis (14/5/2015).
Senada dengan Winner, tetangga lainnya Asep mengatakan, ayah D tak pernah bertegur sapa. Jika berpapasan dengan warga, dia mengaku sebagai pengajar universitas di Ibukota. "Kata-katanya ya itu, dia sebagai dosen. Tahu dah dosen apaan," ujar Asep.
Selain mengaku sebagai dosen, ayah D juga pernah mengaku bekerja sebagai intel. Namun intel dari kepolisian atau militer, warga tak pernah berani untuk menanyakannya.
"Ayahnya itu ngaku juga sebagai intel. Nah itu dia intel polisi atau TNI, kita nggak tahu," tandas Winner.
Bocah laki-laki D diketahui telantar oleh tetangganya setelah selama sebulan lebih luntang lantung di sekitar kawasan perumahannya. Dia tidur di pos satpam dan makan minum dari belas kasih tetangga. Kedua orangtuanya melarang D masuk ke dalam rumah.
Jika dalam pemeriksaan kedua orangtua D terbukti sengaja menelantarkan anaknya, keduanya akan terancam hukuman pidana, revisi UU 35 Tahun 2014, dengan hukuman penjara minimal 5 tahun dan maksimal 15 tahun serta denda 100 juta. Hak asuh atas kelima anaknya juga bisa dicabut. (Ali)
Orangtua Telantarkan Bocah di Cibubur Mengaku Dosen dan Intel
Profesi itu diungkapkan oleh orangtua penganiaya bocah D kepada warga sekitar.
diperbarui 14 Mei 2015, 20:45 WIB(itoday.co.id)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Edarkan Sabu dan Ganja, Residivis Bandar Lampung Kembali Meringkuk di Dalam Penjara
Dukung Timnas Indonesia U-23, Ribuan Warga Penuhi Alun-Alun Pamulang
5 Penjelasan Ilmuwan Mengungkap Misteri Segitiga Bermuda
Gempa Garut: Sains dan Perspektif Islam, Benarkah Tanda Kiamat Sudah Dekat?
Ekspresi Suporter Garuda Muda Saat Nonton Bareng Laga Timnas Indonesia U-23 Melawan Uzbekistan
HEADLINE: Aksi Pro-Palestina Marak di Kampus-kampus Amerika Serikat, Punya Daya Tekan?
Serunya Nobar Piala Asia U-23 di Pendopo Banyuwangi, Penonton Gratis Makan dan Minum
Takluk dari Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024, Ini Lawan Timnas Indonesia pada Perebutan Peringkat 3
Hujan Lebat Diprediksi Guyur Sulut, Warga 6 Daerah Ini Diimbau Waspada
Sidang Sengketa Pileg 2024 Dimulai, Siapa Berpeluang Lolos Lewat Jalur MK?
Serba-serbi Hari Pendidikan Nasional 2024
140 Kata untuk Orang Tua yang Sederhana, Bijak, Penuh Makna dan Bikin Terharu