Ini Hasil WEF 2015 yang Digelar di Jakarta

World Economic Forum (WEF) on East Asia yang berlangsung di Jakarta resmi ditutup pada hari ini. Ini hasilnya!

oleh Septian Deny diperbarui 21 Apr 2015, 21:15 WIB
Ilustrasi World Economic Forum (Foto: Reuters)

Liputan6.com, Jakarta - World Economic Forum (WEF) on East Asia yang berlangsung di Jakarta sejak Minggu (19/4/2015) lalu, resmi ditutup pada hari ini.

Staf Khusus Menteri Perdagangan Bidang Kerjasama Antar Lembaga Internasional Chris Kanter mengatakan ada empat poin yang dihasilkan dari forum yang berlangsung selama tiga hari ini.

"Ada empat poin, pertama diluncurkanya Grow Asia, dimana inisiatif untuk memberdayakan petani, meningkatkan produktifitas dan pendapatan petani kecil," ujarnya di Hotel Shangri La, Jakarta, Selasa (21/4/2015).

Kedua, yaitu strategi infrastruktur yang akan memfokuskan pada percepatan pembanguan infrastruktur melalui kerjasama pemerintah-swasta. Ketiga, Financial inclusion untuk akses pendanaan bagi lapisan masyarakat untuk tingkatkan kualitas hidup.

"Keempat, yaitu healthy population untuk membanguan masyarakat yang sehat," lanjutnya.

Sementara itu, Direktur Eksekutif Lippo Grup John Riady menyatakan banyak manfaat jangka panjang akan didapatkan oleh Indonesia sebagai tuan rumah penyelenggaraan ajang pertemuan internasional ini.

"Banyak sekali keuntunan hasil dari rapat. Banyak program dan inisiatif ini disini. Selain itu menurut saya, keuntungannya banyak. Banyak pengunjung yang datang ke Indonesia untuk pertama kali, pertama kali mendengar Presiden Jokowi berbicara secara langsung. Ini sangat membantu membentuk kepecayaan investor asing di Indonesia," jelasnya.

Sementara itu, untuk usulan yang diberikan dalam ajang ini, John mengatakan bahwa dirinya berharap melalui forum ini, gagasan untuk membentuk visa bersama atau common visa untuk kawasan ASEAN bisa terwujud.

"Kita rekomendasi ASEAN punya common visa. Jadi turis asing yang mau masuk ke negara-negara ASEAN cukup satu visa saja," tandasnya. (Dny/Ndw)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya