Pemerintah Targetkan Bangun 10 Ribu Rumah bagi Buruh

Rumah bagi para pekerja itu akan dibangun di kawasan-kawasan industri di seluruh Indonesia.

oleh Septian Deny diperbarui 10 Mar 2015, 10:00 WIB
Ilustrasi (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah menargetkan penyediaan 10 ribu unit rumah bagi para pekerja atau buruh pada 2015. Menteri Ketenagakerjaan, Hanif Dhakiri mengatakan, 10 ribu unit rumah tersebut berbentuk rumah susun sederhana sewa (rusunawa) dan rumah susun sederhana milik (rusunami).

"Pemerintah menargetkan pembangunan 10 ribu unit rumah pekerja dalam bentuk rusunawa dan rusunami yang diperuntukkan bagi kalangan pekerja atau buruh pada tahun 2015," ujar Hanif dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (10/3/2015).

Dia menjelaskan, rumah-rumah tersebut utamanya akan berada di sekitar kawasan-kawasan industri di seluruh Indonesia. Dalam pembangunan rusunawa, Kementerian Tenaga Kerja bekerjasama dengan Kementerian Perumahan Rakyat(Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dan BPJS Ketenagakerjaan.

Selain itu, pengusaha juga akan diminta mendukung program pemerintah ini dengan membantu perumahan bagi para pekerja di sekitar kawasan-kawasan industri sehingga sekaligus juga dapat menekan biaya transportasi.

"Pemerintah dan para pengusaha bisa bekerja sama dengan memberikan berbagai kemudahan untuk mendukung percepatan pembangunan dan tersedianya perumahan dengan harga  terjangkau bagi pekerja berpenghasilan rendah," tandasnya.

Sebelumnya backlog atau kesenjangan antara kebutuhan dan ketersediaan rumah mencapai 13,5 juta unit. Wakil Presiden, Jusuf Kalla mengatakan, pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat akan menggarap 1 juta unit rumah per tahun.

"1 juta setahun. Ada dibangun Perumnas, pengembang. Itu PU buat kebijakan dan atur anggaran agar ini rumah subsidi atau bukan. Perumnas ditugaskan pemerintah bangun perumahan rakyat, bukan bangun rumah mewah, bukan ruko. Rumah sederhana," kata JK. (Dny/Ahm)

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya