Liputan6.com, Tangerang - Pasca-penggagalan upaya perampokan sepeda motor, Selasa 24 Februari lalu suasana di kawasan Pondok Karya, Pondok Aren, Tangerang Selatan, Banten relatif tenang. Namun ketenangan itu tidak berlangsung lama, pasalnya kini warga kembali dibuat resah dengan beredarnya sebuah surat kaleng.
Isi dari surat kaleng dalam tayangan Liputan 6 Pagi SCTV, Sabtu (28/2/2015) menyatakan akan adanya tindakan balasan dari para perampok akibat rekannya tewas dihakimi dan dibakar massa.
Mendengar hal ini tidak sedikit warga yang bertanya-tanya atas bena tidaknya kabar burung tersebut.
Lantaran membuat resah warganya, Lurah Pondok Karya Kamaludin menegaskan bahwa kabar itu tidak benar. Ia justru mengajak warga untuk tetap waspada meningkatkan pengamanan lingkungan dengan bekerja sama dengan aparat keamanan.
"Itu tidak benar. Itu malah membuat resah masyarakat. Oleh sebab itu kami dan seluruh elemen masyarakat, baik tingkat RT, RW, Babinsa, Binasmas, dan seluruh warga Pondok Karya tetap waspada dan meningkatkan kemanan, Siskamling diperketat lagi," ujar Kamaludin.
Selasa 24 Februari lalu sekelompok perampok berupaya merampas kendaraan seorang warga Pondok Karya. Namun upaya itu gagal setelah korban berteriak minta tolong.
Salah satu perampok yang kemudian diketahui berinisial H (21) berhasil ditangkap massa karena gagal melarikan diri kemudian dihakimi dan dibakar hingga tewas.
Di tubuh jenazah hanya terlihat ciri berupa tato yang memenuhi seluruh tubuh. Namun, tato tersebut terlihat memudar akibat luka lebam dan luka bakar. Satu tato yang masih terlihat yakni lambang GBR di lengan sebelah kanan. (Mar/Riz)
Surat Kaleng Balasan Pembakaran Begal Resahkan Warga Pondok Aren
Pascapenggagalan upaya perampokan sepeda motor, Selasa 24 Februari lalu suasana di kawasan Pondok Karya Tangerang, Banten relatif tenang.
diperbarui 28 Feb 2015, 08:48 WIB(Liputan 6 TV)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
NasDem Gugat Hasil Pileg 2024 ke MK, Klaim Kehilangan 2.400 Suara di Mimika Papua Tengah
AKR Corporindo Tebar Dividen Final Rp 50 per Saham
Sederet Hasil Olahan Rumput Laut, dari Mie Instan hingga Jus
Vicky Nitinegoro Takjub Lihat Performa Timnas Indonesia di Piala Asia U23, Prediksi Kalahkan Uzbekistan 3-0
Sapi yang Sedikit Kentut Bisa Bantu Kurangi Pemanasan Global, Begini Studi Barunya
Keputusan di Tangan Mendag, Menteri Trenggono Tegaskan Belum Ekspor Pasir Laut
Soal Arah Politik PPP, Mardiono Sebut Akan Dibahas dalam Rapimnas
Live Report Piala Asia U-23 2024 Timnas Indonesia vs Uzbekistan: Siapa Lolos ke Final?
Tudingan HYBE Manipulasi Tangga Lagu demi BTS Kembali Mencuat Usai Pengadilan Singgung Praktik Ilegal
Tarot Cinta: Ikuti Suara Hati
Link Live Streaming Piala Asia U-23 2024 Indonesia vs Uzbekistan, Sebentar Lagi Tanding di Stadion Abdullah bin Khalifa
Bootcamp Apresiasi Kreasi Indonesia 2024 Dimulai, Bekasi dan Serang Jadi Dua Kota Pertama