Separatis Pro-Rusia Rebut Debaltseve, Baku Tembak pun Terjadi

Pertempuran baru kembali pecah hari Kamis di Ukraina bagian timur. Peristiwa itu terjadi selagi separatis pro-Rusia merayakan kemenangan.

oleh Tanti Yulianingsih diperbarui 20 Feb 2015, 12:10 WIB
Separatis Pro-Rusia. (Reuters)

Liputan6.com, Debaltseve - Pertempuran baru kembali pecah hari Kamis di Ukraina bagian timur. Peristiwa itu terjadi selagi separatis pro-Rusia merayakan kemenangan di jalan-jalan dekat jalur kereta di Debaltseve, yang mereka rebut dari pasukan Kiev sehari sebelumnya.

Separatis pro-Rusia di Debaltseve bergembira dan berpelukan ketika berpose untuk difoto, setelah mereka merebut jalur rel kereta yang menghubungkan kubu oposisi utama di Donetsk dan Luhansk.

Para pemimpin Ukraina, Jerman, Prancis dan Rusia pun berupaya memperbaharui dukungan mereka terhadap gencatan senjata yang sekarang berantakan, yang dirundingkan seminggu lalu. Tapi letusan-letusan senjata terdengar di wilayah konflik.

"Direbutnya kota Debaltseve oleh pemberontak merupakan pelanggaran gencatan senjata. Selama bentrokan seminggu, pemberontak mengepung kota tersebut sebelum pemimpin Ukraina memerintahkan penarikan pasukan," ucap Poroshenko seperti dikutip dari VOA News, Jumat (20/2/2015).

Presiden Ukraina Petro Poroshenko akhirnya meminta penempatan penjaga perdamaian internasional di Ukraina timur. Namun pemberontak dan Rusia menolak usulan tersebut, mengatakan itu melanggar persyaratan gencatan senjata yang disepakati di Minsk, ibukota Belarus.

"Korban berjatuhan semakin banyak, selagi pasukannya meninggalkan kota itu atas perintah Poroshenko. 13 Prajurit tewas dan 157 terluka, dengan 82 lainnya hilang dan 93 ditawan," ungkap militer Ukraina. (Tnt/Sss)

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya