Liputan6.com, Jakarta - Indonesia tak dipungkiri menjadi pasar yang cukup besar bagi industri otomotif. Bukan hanya menjadi pasar, sejumlah potensi yang ada pun memungkinkan Indonesia menjadi basis produksi kendaraan bermotor.
"Indonesia berpotensi untuk menjadi kiblat ASEAN di bidang otomotif masa depan. Potensi pasarnya sangat besar," kata I Made Dana Tangkas, praktisi industri yang telah 25 tahun lebih berkecimpung di dunia otomotif.
Lebih lanjut, pria yang juga mendapuk Direktur Corporate and External Affairs PT Toyota Mootor Manufacturing Indonesia (TMMIN) ini memprediksi, ekonomi Indonesia akan terus mengalami pertumbuhan. Mengingat, mayoritas dari 250 juta populasinya merupakan kaum muda yang dalam masa produktif.
"Selain jumlah penduduk yang besar dan ekonomi yang terus tumbuh positif, rasio kepemilikan mobil di Indonesia juga masih kecil," ujarnya.
Di Indonesia diperkirakan per 1.000 penduduk hanya ada 77 mobil. Sedangkan di Thailand memiliki rasioa 165 mobil dan Malaysia 334 mobil per 1.000 penduduk.
Tren positif penjualan mobil nasional
Turut diuraikan, dalam tujuh tahun terakhir, yakni mulai dari 2006 hingga 2013, penjualan mobil nasional tumbuh sebesar 23,4 persen. Pada 2006, jumlahnya hanya 318 ribu unit, kemudian naik menjadi 433 ribu di 2007 dan naik ke angka 603 ribu pada 2008.
Pria yang kari disapa Made itu mencatat, penjualan mobil nasional sempat turun menjadi 483 ribu pada 2009 karena imbas dari krisi finansial global. Namun, kondisi itu tak berlangsung lama dan pada 2010 kembali naik menembus angka 794 ribu unit.
Pasca krisis finansial global, pertumbuhan ekonomi Indonesia cenderung positif dan pada akhirnya berdampak pada performa penjualan mobil di 2011, kala itu total roda empat yang berhasil terjual sebanyak 894 ribu unit.
Memasuki tahun 2012, industri otomotif nasional menorehkan sejarah baru. Di mana kala itu, penjualan mobil untuk pertama kalinya menembus angka 1,1 juta unit. Tren peningkatan pun terus terjadi, pada 2013 penjualan mobil naik lebih dari 200 ribu unit dibandingkan tahun sebelumnya.
(Gst/Des)
Indonesia Bakal Jadi Poros Otomotif ASEAN
Mengingat, mayoritas dari 250 juta populasinya merupakan kaum muda yang dalam masa produktif.
diperbarui 27 Jan 2015, 10:00 WIB I Made Dana Tangkas saat menyerahkan unit bantuan kepada siswa SMK (Foto: Dokumentasi Toyota)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 Jawa Tengah - DIYSelat Solo, Kuliner Lokal ala Eropa yang Jadi Favorit Raja
5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
7 Fakta Terkait Kasus Tewasnya Mahasiswa STIP Jakarta Diduga Korban Penganiayaan Senior
Sinopsis Film One Night With The King di Vidio, Tawarkan Drama Sejarah Dari Kisah Alkitab
22 Kloter Berangkat ke Tanah Suci pada 12 Mei 2024, Jemaah Haji Diimbau Jaga Kesehatan
Nonton Pants Bear - Festivals and Seasons di Vidio, Belajar Toleransi Melalui Serial Animasi
Gagal Tandingi China, Indonesia Harus Puas di Peringkat Dua Uber Cup 2024
VIDEO: Bandara Sam Ratulangi Kembali Dibuka Usai Terdampak Erupsi Gunung Ruang
Menlu Retno: Utang Kemerdekaan ke Palestina, OKI Harus Bersatu Membela
Bantah Dihalangi, Sekjen Gerindra: Jokowi Justru Dorong Pertemuan Prabowo dan Megawati
Ada Proyek Eskalator di Stasiun Pasar Senen, 17 KA Ini Akan Berangkat dari Stasiun Jatinegara
Janjian Tawuran di Instagram, Pelajar SMA di Bandar Lampung Tewas Tersabet Sajam
Puluhan Jamaah Umrah Terbang Perdana dari Bandara Dhoho Kediri
Viral Pengakuan Banyak Pria Ingin Vasektomi, Sadar KB Tidak Melulu Urusan Wanita