Liputan6.com, Jakarta - Virus Ebola tidak saja membuat panik dunia kesehatan, melainkan juga dunia teknologi. Tentunya bukan virus medis Ebola yang menyerang dunia teknologi, akan tetapi telah muncul sebuah malware baru bernama 'Ebola Virus' yang dikabarkan telah menyerang banyak komputer.
Menurut yang dilaporkan laman The Verge, penyebaran malware Ebola ini melalui email. Banyak pengguna yang menginformasikan bahwa mereka mendapatkan sebuah email yang diklaim dari World Health Organization (WHO). Di dalamnya menawarkan bantuan dan nasihat tentang tata cara menanggulangi virus Ebola.
Namun jangan sekali-sekali berani untuk membuka email tersebut. Jika dibuka, malware akan langsung menyebar di komputer Anda. Bahayanya, jenis malware ini diyakini memungkinkan para hacker untuk mengakses berbagai data pribdai yang ada di komputer Anda. Khususnya data-data yang berhubungan dengan transaksi finansial.
"Sudah lumrah penjahat cyber memanfaatkan peristiwa besar, bencana dan wabah untuk memikat calon korban dan menyebarkan malware mereka,” kata seorang ahli dari lembaga kemanan Spiderlabs Trustwave.
Lebih lanjut pihak Spiderlabs Trustwave menjelaskan, malware Ebola menjadi begitu merepotkan karena keberadaannya tidak terdeteksi oleh software anti virus. Para pengguna diharap waspada dan melakukan tindak pencegahan dengan tidak sembarang membuka email dari pihak asing.
`Virus Ebola` juga Jangkiti Komputer
Telah muncul sebuah malware baru bernama 'Ebola Virus' yang dikabarkan telah menyerang banyak komputer.
diperbarui 26 Okt 2014, 11:12 WIBTelah muncul sebuah malware baru bernama 'Ebola Virus' yang dikabarkan telah menyerang banyak komputer.
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Mengenal 7 Pemain Terbaik AC Milan Sepanjang Masa, Bawa Kejayaan ke San Siro
Profil Shin Jae Won, Anak Pelatih Timnas STY yang Dukung Indonesia
Kasus Brigadir RAT Bunuh Diri, Kompolnas Dorong Polri Sediakan Psikolog di Tiap Polres
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Minggu 28 April 2024
Simpel dan Berguna, Undangan Pernikahan Ditempel ke Produk Bumbu Instan
Lihat Alam Barzakh usai Mati Suri? Ini Kata Buya Yahya
Identitas Penumpang Kapal yang Nekat Melompat ke Laut di Perairan Lampung
Cerita Warga Cirebon Merasakan Getaran Gempa Garut
Dua Warga Pameungpeuk Dirawat Akibat Gempa Garut Magnitudo 6.5
VIDEO: Atap Bangunan Ambruk! Dampak Gempa Magnitudo 6,5 Garut
Indra Pratama Bantah Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Milik Mantan Menteri Fahmi Idris
Respons Anies soal PKB-NasDem Gabung Koalisi Prabowo-Gibran