Liputan6.com, Jakarta - Salah satu kuasa hukum Prabowo-Hatta, Didi Supriyanto menilai kehadiran Pansus Kecurangan Pilpres di DPR dibutuhkan. Sebab, Putusan MK dianggap kurang mengakomodir akibat dibatasi waktu kerja 14 hari.
"Saya nyatakan ada kebutuhan pada Pansus. Pansus ini bakal panjang, bila nggak selesai bisa lanjut. Tidak seperti MK yang batasi waktu 14 hari," kata Didi dalam diskusi di Bawaslu, Jakarta, Jumat (29/8/2014).
"Waktu kita Pileg saja, saksi berhari-hari nggak selesai. Bayangkan Pilpres Dapilnya se-Indonesia harus dibuktikan dengan 50 saksi, kurang bisa akomodir fakta yang bisa diungkapkan," tambah dia.
Didi menerangkan, kehadiran Pansus Kecurangan Pilpres di DPR dianggap mampu untuk menggali lebih dalam hal-hal yang belum terungkap di MK. Bila ada yang terasa janggal, maka Pansus bisa membuat rekomendasi.
"Rekomendasi misalnya KPU suruh ubah aturan atau DPR buat UU atau juga semua anggota KPU diganti semuanya," ungkap Didi.
Didi menambahkan, kehadiran Pansus Kecurangan Pilpres bukan untuk mengkritisi Putusan MK atau mendelegitimasi hasil Pilpres. Ia mengingatkan Putusan MK final dan mengikat, tapi tak boleh dilupakan putusan itu dibuat oleh 9 manusia.
"Yang bikin putusan ini manusia, sekarang jadi manusia setengah dewa. Bukan berarti putusannya paling benar. Putusan ini dibuat 9 manusia yang tak luput dari kesalahan. Kita akan beri draft ketidaksinkronan yang menandakan ada kesalahan," tandas Didi.
Kubu Prabowo Masih Penasaran, Pansus Pilpres di DPR Bakal Panjang
Pansus Kecurangan Pilpres di DPR dianggap mampu untuk menggali lebih dalam hal-hal yang belum terungkap di MK.
diperbarui 29 Agu 2014, 15:10 WIBPrabowo-Hatta saat menghadiri sidang perdana gugatan Pilpres di Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Rabu (6/8/14). (Liputan6.com/Johan Tallo)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 Energi & TambangPertamina EP Papua Tajak Sumur Eksplorasi Buah Merah di Sorong
5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Chery Indonesia Tanggapi Kasus Viral Omoda 5 yang Patah As Roda di Malaysia
Pertamina Tahan Harga BBM, Shell dan BP-AKR Pilih Naikkan di 1 Mei 2024
Brigadir RAT Tewas Diduga Bunuh Diri, Kapolri: Motifnya Sedang Didalami
Mengintip Sungai-Sungai di Surga dan Kelezatan Rasa Airnya
VIDEO: Gelapkan Uang Perusahaan Rp172 Juta, Karyawan Restoran Hotman Paris Ditangkap
125 Kata-Kata Semangat Keren Aesthetic, Cocok untuk Caption
VIDEO: Bubarkan Timnas Amin, Anies Baswedan kembali Jadi Warga Negara Biasa
Social Commerce Makin Populer, Tren Metode Pembayaran COD Ongkir Meningkat
Punya Teman Kalau Bersin Suaranya Keras? Ini Alasan dan Penyebabnya
Belasan Kambing di Depok Digondol Maling, Pelaku Sisakan Jeroan di Kandang
Jakarta Electric PLN Jadi Tuan Rumah PLN Mobile Proliga 2024 di Semarang, Simak Jadwal Pertandingannya
PDIP Jatim Rekomendasikan Eri-Armudji di Pilkada Surabaya 2024, Ingin Usung Khofifah Jadi Cagub Jatim