Liputan6.com, Jakarta Keangkeran lokasi pembuatan film Taman Langsat Mayestik (TLM) yang terletak di kawasan Barito, Mayestik, Jakarta Selatan ramai jadi perbincangan. Area Seluas kurang lebih 700 m2 itu sempat membuat beberapa pengunjung ketakutan.
Iwan (25), pekerja swasta di Jakarta Selatan, terkadang menyempatkan diri untuk mampir sekadar menghirup udara segar di taman yang ditumbuhi pohon-pohon besar itu. Dirinya pun sempat merasakan ada keanehan di sana.
"Beberapa kali saya ke sini (TLM), kalau pulang kerja, pas lagi macet dan bikin stres. Kalau ada yang aneh-aneh ya pasti ada, namanya juga taman cukup besar gini. Kalau takut ya takut, tapi ya kan di sini juga ramai, jadi nggak terlalu dipikirin aja," katanya kepada Liputan6.com, Senin (18/8/2014).
Senada dengan Iwan, seorang mahasiwi di sebuah perguruan tinggi swasta yang tidak jauh dari lokasi yang enggan disebutkan namanya pun mengakui keangkeran TLM.
"Kalau siang hari sih nggak terasa ya suasananya. Tapi kalau sudah mulai malam, baru terasa. Bikin bulu kuduk berdiri gitu. Dulu, saya anggap karena mungkin dingin, soalnya di situ banyak pohon-pohon besar. Ternyata, setelah tahu banyak yang ngomong, ya seram juga," ujarnya.
Menanggapi keangkeran TLM, Pelaksana Tugas (plt) Gubernur DKI, Basuki Tjaja Purnama hanya bisa tertawa menanggapi kabar tersebut.
"Itu kan dibikin isu supaya orang nggak datang ke situ supaya orang bebas pacaran. Orang pengin pacaran nggak diganggu, caranya begitu kalau di kampung saya," kata Ahok kepada wartawan di Balai kota DKI, Jakarta, Senin (18/8).
Menurutnya, saat menjadi Bupati Belitung, rumah dinasnya pun dikabarkan diisi hantu tanpa kepala. Ternyata, rumah dinas tersebut dekat dengan sebuah taman yang banyak orang berpacaran di situ.
"Kalau banyak orang-orang lewat kan keganggu, jadi ditakut-takutin, buktinya masih banyak orang yang pacaran enak-enak. Ini yang pacaran itu bohongin yang lain, supaya nggak diganggu," jawabnya sambil tertawa.
Soal Taman Langsat, menurut Ahok, dirinya berjanji akan memasang lampu agar kondisinya tidak gelap. Lalu bagaimana dengan kabar soal adanya setan di taman itu? "Setan juga di balai kota katanya banyak, di mana-mana banyak setanlah. Yang hidup saja sudah susah, apalagi yang setan," ucapnya.
Sebelumnya, keangkeran TLM diungkapkan oleh tukang kebun TLM. Di taman tersebut dihuni sejumlah mahluk halus seperti kuntilanak, genderuwo, pocong dan tuyul. Selama 15 tahun bekerja di TLM, ia beberapa kali ditemui mahluk halus seperti kuntilanak, pocong dan genderuwo.
"Ada sekitar 10 orang kabur, kocar-kacir melihat pocong dan genderuwo saat ada pembangunan TLM di bagian depan dekat putaran," katanya.
Karena terkenal dengan keangkeran TLM, produser K2K selaku rumah produksi tertarik memproduksi film yang diberi judul Taman Langsat Mayestik. Sejumlah pemain terkenal dilibatkan dalam film ini seperti Ki Joko Bodo, Metta Permadi dan Imam Fauzi.
"Kita survei di masyarakat, di Taman Kota Langsat katanya kebanyakan ingatnya sosok penampakan dan menyeramkan. Makanya kita tertarik dibuat film," katanya.
Angker, Lokasi Film Taman Langsat Mayestik Dikomentari Ahok
Area Seluas kurang lebih 700 m2 itu sempat membuat beberapa pengunjung ketakutan.
diperbarui 19 Agu 2014, 13:40 WIBKeangkeran lokasi Taman Langsat di daerah Mayestik membuat sutradara Eka Katili tertarik.
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Pokmas Bantah Kasus Perkosaan Gadis 17 Tahun di Area Wisata Pantai Pulau Merah
Top 3 Hari Ini: Selvi Ananda Tampil Beda dengan Rambut Panjang Bergelombang ala Hong Hae In Queen of Tears, Warganet Ramai-Ramai Panggil Bu
Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-60, Kakanwil Kemenkumham Lampung: Pemasyarakatan Bukan untuk Menjerakan
Cetak Sejarah Baru, Harry Kane Kejar Rekor Robert Lewandowski
Prabowo Rajin Dampingi Jokowi, Pengamat: Pertanda Transisi Mulus
80 Kata Mutiara PSHT yang Bijaksana, Penuh Pesan Moral dan Falsafah Hidup
Live Report Piala Asia U-23 2024 Timnas Indonesia vs Uzbekistan: Siapa Lolos ke Final?
Hasil Piala Asia U-23 2024 Timnas Indonesia vs Uzbekistan: Garuda Muda Paksa Skor 0-0 di Babak Pertama
Galeri 24 Tambah Gerai di Bali, Incar Pecinta Investasi Emas dan Perhiasan
Jurus Jitu BNI Hadapi Sederet Tantangan di 2024
CDP Case Study: Melebihi 14% CTR Uplift, Brand Internet Provider Sukses Bekerja Sama dengan Emtek Digital
Programmatic Case Study: Uplift CR 35% Berhasil Dicapai Melalui Kerja Sama Emtek Digital dan Maskapai Penerbangan!