Ini Tanda Kartu Mandiri Anda Dibobol

Pemegang kartu kredit Bank Mandiri yang pernah melakukan transaksi tarik tunai di mesin ATM perlu waspada karena juga bisa terkena skimming.

oleh Arthur Gideon diperbarui 14 Mei 2014, 13:13 WIB
Skimming kartu ATM (3dprinters.com)

Liputan6.com, Jakarta- Merasa khawatir dana yang disimpan di PT Bank Mandiri Tbk hilang akibat kena skimming? Jika Anda tak mendapat telepon atau pesan singkat dari Bank Mandiri, maka Anda tak perlu khawatir. Artinya, dana Anda aman-aman saja.

Salah satu tanda kartu debit terindikasi dibobol kawanan penjahat skimming adalah Anda bakal mendapat notifikasi dari Bank Mandiri. "Jadi kalau tidak dapat pesan singkat atau ditelepon itu berarti tidak dalam masalah," jelas Customer Service Bank Mandiri saat dihubungi oleh Liputan6.com, Rabu (14/5/2014).

Selain itu, bagi pemegang kartu kredit Bank Mandiri yang pernah melakukan transaksi tarik tunai di mesin automated teller machine (ATM) juga perlu waspada. Kartu kredit yang pernah melakukan transaksi di mesin ATM juga bisa terkena skimming.

Namun, bukan berarti semua kartu kredit yang pernah melakukan tarik tunai telah dibobol. Sebelumnya, Budi Gunadi Sadikin, Direktur Utama Bank Mandiri menjelaskan hanya ada enam mesin ATM Bank Mandiri yang terindikasi terkena skimming.

Menurut Cuscomer Servise Bank Mandiri, ada beberapa tips bertransaksi agar terhindar dari jeratan skimming. Salah satunya adalah dengan melakukan tarik tunai di mesin ATM yang aman. "Seperti di dekat kantor cabang," pungkasnya. (Gdn/Ndw)

 

Baca Juga:

Bank Mandiri Ganti Semua Uang Nasabah yang Dibobol

1.214 Rekening Nasabah Bank Mandiri Terindikasi Dibobol

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya