Sukses

Lifter Peraih 3 Medali Olimpiade Lisa Rumbewas Meninggal Dunia, RIP Legend Jadi Trending Topic di Medsos

Atlet angkat besi legendaris Indonesia yang meraih tiga medali Olimpiade, Lisa Rumbewas meninggal dunia. Warganet pun mengucapkan RIP Legend hingga menjadi trending topic di medsos.

 

Liputan6.com, Jakarta - Atlet angkat besi legendaris Indonesia Lisa Rumbewas meninggal dunia Minggu, 14 Januari 2023. Atlet asal Papua ini meninggal dunia pada pukul 03.00 Waktu Indonesia Timur di RSUD Jayapura.

Lisa Rumbewas merupakan atlet legendaris dalam dunia angkat besi. Pasalnya, ia merupakan pemegang tiga medali Olimpiade.

Lifter perempuan kelahiran 10 September 1980 ini tercatat meraih medali perunggu di ajang Olimpiade pertamanya, Olimpiade Sydney 2000.

Lalu, pada Olimpiade Athena 2004, Lisa Rumbewas berhasil meraih medali emas di kelas 53 kg putri.

Kiprahnya sebagai atlet sekaligus perempuan Indonesia satu-satunya yang meraih tiga medali berbeda di Olimpiade kian lengkap dengan medali perunggu yang ia terima di Olimpiade Beijing 2008.

Kepergian selamanya Lisa Rumbewas pun membawa duka mendalam bagi warganet. Apalagi dengan deretan prestasi yang ditorehkan Lisa untuk mengharumkan nama Indonesia di kancah dunia.

Hal ini terlihat dari trending topic di Twitter, Minggu (14/1/2024). Nama Lisa Rumbewas menjadi salah satu trending topic diikuti dengan RIP Legend yang juga jadi salah satu trending topic.

Warganet mengucapkan dukacita atas kepergian Lisa Rumbewas. Mereka mengapresiasi dan berterima kasih atas segala usaha dan prestasinya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Rest in Power Legend

"Lejen ini, idola anak kecil pada jaman itu," kata seorang warganet.

"Terima kasih Lisa untuk perjuangan mengibarkan merah putih selama ini. RIP...," kicau seorang dengan akun @she****

Warganet dengan akun @jan**** mengucapkan selamat jalan kepada Lisa Rumbewas dengan mentweet, "Rest in power lifter, Lisa," tulisnya.

"RIP Legend," tulis warganet lainnya.

"RIP," kata netizen dengan akun @bud***.

Ada juga yang bernostalgia dirinya tahu nama Lisa Rumbewas karena prestasinya.

"Tahu Lisa Rumbewas dari SMP tiap pagi nonton Sport7 sama Lensa Olahraga, sangat-snagat berprestasi.. Kirain meninggalnya di usia muda, ternyata aku pun sudah ga muda lagi... Rest in Power, Lisa," kata akun @sam***.

Lalu, netizen lainnya mengucapkan, "Rest in peace, champ."

3 dari 4 halaman

Berduka

Patriot olahraga Merah Putih kelahiran 10 September 1980 itu dikabarkan tutup usia pada Minggu 14 Januari 2024 sekitar pukul 03.00 Waktu Indonesia Timur (WIT) di RSUD Jayapura.

 Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Marciano Norman menyampaikan duka cita mendalam atas berpulangnya Lisa Rumbewas. Ia berharap jasa sang atlet angkat besi dapat tetap memotivasi lifter lainnya di Tanah Air.

“Selaku Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat dan mewakili masyarakat olahraga prestasi, saya menyampaikan turut berdukacita. Semoga mendiang Lisa mendapatkan tempat yang mulia di sisi Tuhan, yang Maha Pengasih,” ujar Ketum KONI Marciano Norman.

“Jasanya sebagai Patriot Olahraga akan selalu dikenang serta memotivasi para lifter Indonesia untuk meraih prestasi dunia,” sambungnya.

4 dari 4 halaman

Cerita Tentang Medali Olimpiade Ketiga Lisa Rumbewas

Adapun medali Olimpiade ketiga Lisa Rumbewas diraih di edisi Beijing 2008. Kala itu, sang atlet berhak memperoleh perunggu dan diberikan oleh (IOC) yang diwakili Komite Olimpiade Indonesia (KOI) pada 3 Desember 2017, di Hotel Sheraton Gandaria, Jakarta.

Perubahan tersebut terjadi lantaran, atlet asal Belarusia, Nastassia Novikava menggunakan doping turinabol dan stanozol sehingga medalinya dicabut.

Sementara itu di ajang olahraga prestisius lain, Lisa Rimbewas juga pernah menyabet sejumlah penghargaan. Dia mampu mengoleksi perak kelas 48 kg putri di ajang SEA Games 2001 Kuala Lumpur, perunggu kelas 48 kg Asian Games 2002 Busan, dan perak kelas 53 kg putriKejuaraan Dunia Angkat Besi 2006 Santo Domingo.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.