Laba Indosat Naik di 2022, Bagi-Bagi Dividen Rp 2 Triliun ke Pemegang Saham

IDCamp 2022 Siapkan Talenta Digital Berkelas Dunia — President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison Vikram Sinha memberi sambutan pada peluncuran IDCamp 2022 di Jakarta (27/05/2022). Pada tahun ini IDCamp menargetkan lebih banyak penerima manfaat beasiswa coding online yaitu sebanyak 55 ribu peserta tanpa batasan usia, lebih banyak kelas coding dan roadshow ke kampus serta acara komunitas developer secara virtual. (Liputan6.com/HO/Rizki)

Liputan6.com, Jakarta - Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) membagikan dividen kepada para pemegang saham, dari laba bersih Indosat Ooredoo Hutchison tahun 2022. Dividen yang dibagikan sebesar Rp 2 triliun atau 43,6 persen dari laba bersih.

Jumlah dividen yang dibagikan tersebut setara dengan Rp 255,7 per lembar saham. Hal ini berdasarkan persetujuan para pemegang saham pada RUPS Tahunan 2023 yang berlangsung di kantor Indosat, kemarin, Rabu (17/5/2023).

Pembagian dividen ini merupakan penggunaan sebagian laba bersih Indosat Ooredoo Hutchison untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2022 yang akan dibayarkan paling lambat pada 15 Juni 2023.

Adapun sisa laba bersih dari tahun buku 2022 yang jumlahnya Rp 2,6 triliun akan dialokasikan ke saldo laba ditahan.

President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison Vikram Sinha mengatakan, kesuksesan Indosat pada tahun pertama pascamerger merupakan hasil kerja keras karyawan, kolaborasi dengan mitra, kesetiaan pelanggan, dan kepercayaan dari para pemegang saham.

"Kami menyampaikan terima kasih atas dukungan yang tidak pernah berhenti agar Indosat dapat hadirkan pengalaman telekomunikasi digital berkelas dunia, menghubungkan, dan memberdayakan masyarakat Indonesia," kata Vikram, dalam keterangan yang diterima Liputan6.com.

2 dari 4 halaman

Pendapatan Indosat Naik 9,9 Persen di 2022

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Indosat Ooredoo Hutchison Tbk (ISAT), Senin (15/5/2023). (Foto: Istimewa)

Sebelumnya Indosat mengumumkan kinerja keuangan kuartal pertama 2023 yang tumbuh dua digit pada April lalu.

Capaian tersebut didorong oleh fokus Indosat dalam mengeksekusi strategi go-to-market yang tepat. Adapun total pendapatan Indosat tumbuh 9,9 persen dibanding tahun sebelumnya menjadi Rp 11.945 miliar.

EBITDA Indosat juga meningkat 21,7 persen menjadi Rp 5.329,1 miliar dengan margin EBITDA 44,6 persen. Indosat juga mencatat Laba Periode Berjalan yang dapat diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk tercatat sebesar Rp 929,1 miliar naik 621,6 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

3 dari 4 halaman

Selesaikan Integrasi Jaringan

Profil PT Indosat Ooredoo — sumber : ioh.co.id

Indosat juga menyelesaikan integrasi jaringan dengan teknologi Multi-Operator Core Network (MOCN) yang dilakukan di 46 ribu sites di seluruh Indonesia dalam waktu satu tahun pascamerger.

Integrasi ini meningkatkan jangkauan jaringan Indosat yang lebih luas dengan tambahan lebih dari 700 kecamatan, kualitas layanan di dalam ruangan lebih baik dengan tambahan 32 persen populasi, dan internet dua kali lebih cepat.

4 dari 4 halaman

Kecepatan Internet Naik

Bukan hanya itu, kecepatan unduh dan latensi jaringan Indosat juga mampu meningkatkan sekitar 20 persen pengalaman pelanggan untuk layanan utama, seperti video streaming dan gaming.

"Kami berkomitmen untuk terus menghadirkan pengalaman pelanggan yang mengesankan kepada seluruh pelanggan, meningkatkan nilai sinergi kepada seluruh pemegang saham, serta memberikan manfaat positif bagi bisnis, industri, dan masyarakat Indonesia," kata Vikram memungkasi.