Sukses

Tanggapan Santai David Gadgetin soal Media Internasional yang Keliru Pasang Fotonya di Kasus Mario Dandy

David Gadgetin memberikan tanggapan santai terkait media internasional The Strait Times yang keliru memasang fotonya untuk artikel soal Mario Dandy Satriyo.

Liputan6.com, Jakarta - Foto David Brendi atau yang lebih dikenal sebagai David Gadgetin, reviewer gadget populer asal Indonesia, muncul di artikel milik media internasional The Strait Times. Foto David Gadgetin dipasang di berita yang membahas tentang kasus Mario Dandy Satriyo.

Adapun kasus Mario Dandy Satriyo kini tengah ramai diberitakan di media dan jadi perhatian khalayak karena menganiaya korban berusia 17 tahun bernama David.

The Strait Times menayangkan berita mengenai penganiayaan pemuda 20 tahun tersebut pada Sabtu, 25 Februari 2023, dengan judul 'Indonesian Youth's Attack on Girlfriend's Ex-lover Exposes His Public Servant Dad's Unexplained Wealth.'

Parahnya, foto David Gadgetin terpampang di artikel itu dengan keterangan foto 'Seorang mahasiswa, Mario Dandy Satrio telah ditangkap atas serangannya terhadap kekasih mantan pacarnya'.

Berita yang salah menampilkan foto David Gadgetin itu pun ramai di Twitter dan media sosial lain. Alhasil, banyak dari pengguna Twitter Indonesia yang me-mention akun The Strait Times untuk merevisi foto yang keliru dipasang itu. Ada juga warganet yang me-mention sang jurnalis koresponden yang menulis artikel tersebut.

Tekno Liputan6.com menghubungi David Gadgetin untuk mengetahui responsnya atas kesalahan penempatan foto dirinya itu. Rupanya, David Gadgetin memberikan tanggapan santai. Ia juga tidak terusik dengan foto dirinya yang salah ditampilkan di artikel.

"Enggak apa-apa sih, yang heboh kan orang Indonesia yang sudah tahu faktanya, jatuhnya malah lucu dan gambarnya juga sudah diganti," kata David Gadgetin, dihubungi melalui pesan singkat, Minggu (26/2/2023).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Tak Pusing dengan Artikel Clickbait yang Bawa Namanya dan

David Gadgetin mengatakan, asal dirinya tidak terkena cekal di luar negeri karena foto yang salah pasang itu, semuanya tidak masalah.

"Kayaknya orang luar juga enggak peduli, viral (nya) di Indonesia saja," tutur David, memberikan tanggapan santai.

David Gadgetin juga menyebutkan, saat ini fotonya artikel tersebut sudah diganti, tanpa dirinya harus mengontak siapa pun di publikasi tersebut.

"Mereka yang mengganti sendiri, aku tidak mengontak siapa-siapa," ujarnya.

Terkait dengan artikel The Strait Times tersebut, ada pula media di Indonesia yang memberitakan dengan judul clickbait. David Gadgetin pun tidak ambil pusing atas hal itu.

3 dari 4 halaman

Tak Permasalahkan Meme

"(Saya) Sudah sering jadi bahan lucu-lucuan, tapi topik kali ini saja yang kebetulan naik. Saya tidak mengikuti (soal artikel yang memberitakan dirinya dengan judul clickbait), tapi yaudah," katanya.

Menurutnya, kalau artikel yang memberitakan memberitakan dengan benar, baru ia akan memperhatikannya.

Masalah fotonya kerap jadi meme di media sosial, David justru menanggapi dengan bercanda.

"Lanjutkan. Aku orangnya suka meme kok, itulah indahnya internet," ia menanggapi.

Keluarga David Gadgetin pun santai menanggapi meme-meme dengan wajah David Gadgetin yang berseliweran di internet. "Mereka malah sering menertawakan," katanya.

4 dari 4 halaman

Ramai Tanggapan Warganet

Berita yang menampilkan foto David GadgetIn pun kemudian ramai di Twitter. Banyak warganet yang me-mention akun The Strait Times (@STForeignDesk) untuk merevisi foto yang keliru tersebut.

Juga tak sedikit warganet yang me-mention sang koresponsen (penulis berita) secara langsung, untuk memberitahu kalau foto dalam berita penganiayaan oleh Mario Dandy itu salah.

Pantauan Tekno Liputan6.com, Minggu (26/2/2023), The Strait Times saat ini sudah merevisi foto yang keliru itu dengan sebuah foto ilustrasi.

Untuk diketahui, foto David GadgetIn yang sempat dipajang The Strait Times merupakan meme yang dibuat oleh seorang warganet.

(Tin/Isk)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.