Sukses

Makin Fleksibel, Pengguna Spotify Kini Bisa Langganan Harian dan Mingguan

Opsi berlangganan harian dan mingguan di Spotify ini dapat diakses melalui pilihan pembayaran potong pulsa.

Liputan6.com, Jakarta - Pengguna Spotify di Indonesia kini dipastikan akan memperoleh durasi berlangganan yang lebih fleksibel.

Alasannya, layanan streaming musik asal Swedia itu baru saja memperkenalkan layanan berlanggan baru untuk para penggunanya.

Dalam keterangan resmi yang diterima Tekno Liputan6.com, Minggu (22/4/2018), Spotify kini menghadirkan opsi berlangganan harian maupun mingguan. Pilihan ini melengkapi layanan berlangganan bulanan yang sudah lebih dulu hadir.

Opsi harian dan mingguan ini hadir untuk pembayaran menggunakan potong pulsa atau melalui operator. Adapun layanan ini sudah tersedia untuk pengguna Indosat, Smartfren, XL, dan 3.

Spotify mematok biaya berlangganan Rp 4.990 untuk harian, Rp 16.500 untuk mingguan, dan Rp 54.990 untuk bulanan. Bagi pengguna baru yang memilih layanan bulanan mendapatkan gratis satu bulan tambahan.

Namun, perlu diketahui, layanan berlangganan harian dan mingguan tak dapat diperbarui secara otomatis. Karena itu, pengguna harus kembali melakukan langganan setelah layanan berakhir.

Selain opsi pemotongan pulsa, pengguna juga dapat mengakses Spotify Premium dengan kartu debit atau kredit yang dikeluarkan Mastercard dan Visa. Ada tiga opsi layanan yang dapat dipilih pengguna dengan memanfaatkan opsi pembayaran ini.

Pertama, Spotify menyediakan opsi premium untuk pelajar dengan harga Rp 24.990. Ada pula opsi premium untuk keluarga yang dibanderol Rp 79.000 dan paket premium standar dengan biaya Rp 49.990.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Bakal Tampil Lebih Fresh dan Kekinian

Sebelumnnya, Spotify juga dikabarkan bakal merombak aplikasinya secara total dalam waktu dekat. Menurut informasi yang beredar, pada pekan depan perusahaan akan mengumumkan perubahan tersebut.

Berdasakan bocoran, antarmuka Spotify kali ini membawa perubahan dominan sehingga membuatnya tampil lebih segar dan dipenuhi ragam warna yang menarik.

Selain perombakan antarmuka yang lebih simpel, Spotify juga dikabarkan akan menghadirkan opsi untuk memutar lagu dalam fitur bernama "Playlist on Demand" ala Spotify versi premium.

Meski pengguna memakai Spotify edisi gratisan, mereka akan memiliki dua opsi untuk memutar lagu: Gold Edition khusus untuk memutar lagu yang diinginkan, serta Blue Shuffle untuk memutar lagu secara acak.

3 dari 3 halaman

Tebar Undangan, Spotify Siap Rilis Perangkat Keras Pertama?

Terlepas dari versi baru aplikasi Spotify gratisan, perusahaan dikabarkan akan menggelar acara khusus pada 24 April 2018 di New York, Amerika Serikat.

Meski tak ada informasi detail mengenai gelaran tersebut, banyak yang menduga acara ini akan menjadi debut dari perangkat keras perdana Spotify.

Hal itu didukung oleh sejumlah unggahan dari pengguna Spotify beberapa waktu lalu. Banyak dari pengguna Spotify mengaku telah mendapatkan penawaran untuk perangkat anyar tersebut.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, perangkat ini merupakan semacam kontroler musik di mobil. Jadi, pengguna dapat memutar aplikasi Spotify mereka di mobil dengan memanfaatkan perintah suara.

(Dam/Jek)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.