Berita perempuan afghanistan Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com - Page 2

Taliban Afghanistan tak mengizinkan puluhan perempuan naik beberapa penerbangan, termasuk beberapa ke luar negeri, karena mereka bepergian t...

Badan Geologi Beberkan Penyebab Bencana Gerakan Tanah di Kabupaten Purwakarta
Lansia Tewas dalam Insiden Kebakaran Toko Tabung Gas di Cinere Depok
Telah dibaca 0 kali
7 Fakta Menarik Sejarah Kelam Wabah Black Death
Telah dibaca 0 kali
Hasil LaLiga: Arda Guler Bawa Real Madrid Bungkam Real Sociedad
Telah dibaca 0 kali
Berapa Lama Dajjal Tinggal di Bumi sebelum Dibunuh Nabi Isa Jelang Kiamat?
Telah dibaca 7 kali
Siomay dari Indonesia Juarai Daftar Street Food Terbaik Dunia Versi TasteAtlas 2024
Telah dibaca 56 kali
Kaesang soal Maju Pilkada 2024: Saya Lihat Dinamika Politik Dulu
Telah dibaca 77 kali
Bawaslu Garut Segera Buka Rekrutmen Panwascam Pilkada Garut, Cek Waktu Pendaftarannya
Telah dibaca 63 kali
Punya Mobil? Yuk Kenali Lagi Pentingnya Punya Asuransi Kendaraan
Telah dibaca 70 kali
5 Cara agar Sholat Khusyuk Menurut Imam Al-Ghazali dalam Kitab Ihya Ulumuddin
Telah dibaca 77 kali
Rayakan Hari Kartini, Komunitas ini Gelar Talkshow dan Baking Demo
Telah dibaca 7 kali
Menanti Ujung Kasus Dokumen Palsu Caleg Nasdem di Bonebol
Telah dibaca 84 kali
Mengenal 6 Pelatih Terhebat Real Madrid Sepanjang Masa, Siapa Paling Banyak Sumbang Trofi?
Telah dibaca 70 kali
Anggota Polres Manado yang Tewas Diduga Bunuh Diri di Mampang Jaksel Sedang Izin Cuti
Telah dibaca 84 kali
6 Fakta Menarik Katai Merah, Bintang Paling Banyak di Alam Semesta
Telah dibaca 77 kali

Advertisement

Advertisement

Aksi sekelompok wanita saat berunjuk rasa di Herat, Afghanistan, Kamis (2/9/2021). Para pengunjuk rasa mendesak Taliban menghormati hak-hak kaum perempuan, termasuk menempuh pendidikan. (AFP Photo)

Anak perempuan tiba di sekolah mereka di Kabul (23/3/2022). Penutupan sekolah memicu kebingungan dan patah hati atas peristiwa tersebut. pembalikan kebijakan oleh kelompok Taliban. (AFP/Ahmad Sahel Arman)

Kelompok Taliban mengambil alih kekuasaan pemerintah di Afghanistan setelah mereka menguasai ibu kota Kabul, Senin (16/8/2021). Mereka juga telah menguasai istana kepresidenan, setelah presiden negara itu Ashraf Ghani melarikan diri ke Tajikistan. (AP Photo/Zabi Karimi)

thumbnail anak perempuan afghanistan

Aksi sekelompok wanita saat berunjuk rasa di Herat, Afghanistan, Kamis (2/9/2021). Para pengunjuk rasa mendesak Taliban menghormati hak-hak kaum perempuan, termasuk menempuh pendidikan. (AFP Photo)

Juru Bicara Taliban mengatakan perempuan di Afghanistan bakal boleh bersekolah mulai Maret 2022. Taliban mengklaim tidak melarang pendidikan, namun belum selesai menyusun aturan sekolah bagi perempuan.

Wanita berpakaian burqa berjalan melewati papan iklan yang dipasang di dinding salon kecantikan di Kabul, Afghanistan, 7 Agustus 2021. (SAJAD HUSSAIN/AFP)

Perempuan Afghanistan dengan burqa berjalan di sebuah jalan di Kabul, pada Minggu (22/8/2021). Taliban merebut kembali kendali Afghanistan, hampir dua dekade setelah mereka digulingkan koalisi pimpinan AS. (AP Photo/ Rahmat Gul)

Sejumlah wanita yang berunjuk rasa terlibat adu mulut dengan anggota Taliban di Herat, Afghanistan, Kamis (2/9/2021). Dalam aksi protes yang jarang terjadi ini mereka mengaku siap menerima aturan burqa asal putri mereka tetap bisa bersekolah. (AFP Photo)

Perempuan Afghanistan dengan burqa berjalan di sebuah jalan di Kabul, pada Minggu (22/8/2021). Taliban merebut kembali kendali Afghanistan, hampir dua dekade setelah mereka digulingkan koalisi pimpinan AS. (AP Photo/ Rahmat Gul)

Seperti ratusan ribu perempuan di Afghanistan lainnya, Hawa dan Sahar rindu kembali bersekolah. Sejak Taliban merebut kekuasaan pada Agustus lalu, hanya laki-laki yang diizinkan kembali ke sekolah dan universitas, perempuan juga diizinkan, tapi hanya...

Sejumlah wanita yang berunjuk rasa terlibat adu mulut dengan anggota Taliban di Herat, Afghanistan, Kamis (2/9/2021). Dalam aksi protes yang jarang terjadi ini mereka mengaku siap menerima aturan burqa asal putri mereka tetap bisa bersekolah. (AFP Photo)

Aksi sekelompok wanita saat berunjuk rasa di Herat, Afghanistan, Kamis (2/9/2021). Para pengunjuk rasa mendesak Taliban menghormati hak-hak kaum perempuan, termasuk menempuh pendidikan. (AFP Photo)

Perempuan Afghanistan dengan burqa berjalan di sebuah jalan di Kabul, pada Minggu (22/8/2021). Taliban merebut kembali kendali Afghanistan, hampir dua dekade setelah mereka digulingkan koalisi pimpinan AS. (AP Photo/ Rahmat Gul)

Aksi sekelompok wanita saat berunjuk rasa di Herat, Afghanistan, Kamis (2/9/2021). Para pengunjuk rasa mendesak Taliban menghormati hak-hak kaum perempuan, termasuk menempuh pendidikan. (AFP Photo)

Perempuan Afghanistan pamer gaun warna-warni dalam aksi protes aturan hijab hitam oleh Taliban. (dok. Twitter @WasHasNaz)

THUMBNAIL TALIBAN

Usai merebut kekuasaan di Afghanistan pertengahan Agustus 2021, Taliban sempat menjanjikan perubahan dibanding pemerintahan mereka 20 tahun lalu.

Mahasiswa dan mahasiswi menghadiri kelas yang dipisahkan dengan tirai di sebuah universitas swasta di Kabul, Afghanistan, Selasa (7/9/2021). Universitas di Afghanistan memisahkan pria dan wanita dalam kelas dengan tirai untuk mengikuti keputusan Taliban. (AAMIR QURESHI/AFP)

Aksi sekelompok wanita saat berunjuk rasa di Herat, Afghanistan, Kamis (2/9/2021). Dalam aksi protes yang jarang terjadi ini mereka mengaku siap menerima aturan burqa asal putri mereka tetap bisa bersekolah. (AFP Photo)

Aksi sekelompok wanita saat berunjuk rasa di Herat, Afghanistan, Kamis (2/9/2021). Para pengunjuk rasa mendesak Taliban menghormati hak-hak kaum perempuan, termasuk menempuh pendidikan. (AFP Photo)

Sejumlah wanita yang berunjuk rasa terlibat adu mulut dengan anggota Taliban di Herat, Afghanistan, Kamis (2/9/2021). Dalam aksi protes yang jarang terjadi ini mereka mengaku siap menerima aturan burqa asal putri mereka tetap bisa bersekolah. (AFP Photo)

Aksi sekelompok wanita saat berunjuk rasa di Herat, Afghanistan, Kamis (2/9/2021). Para pengunjuk rasa mendesak Taliban menghormati hak-hak kaum perempuan, termasuk menempuh pendidikan. (AFP Photo)

1
2
3