Berita Perahu Eretan Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com

Jasa penyeberangan menggunakan perahu eretan atau "getek" masih menjadi salah satu moda transportasi primadona di Kecamatan Penjaringan, Jak...

04:10
News
VIDEO: Perahu Eretan Masih Diminati Warga Penjaringan di Tengah Era Modernisasi Transportasi

Mantan Bupati Malang Rendra Kresna Bebas Bersyarat dari Penjara, Wajib Lapor Sebulan Sekali
Tangkal Rayuan Bank Emok, Kelurahan di Bandung Bentuk Tim Kampung Bebas Rentenir
Telah dibaca 0 kali
Rahasia Umur Panjang Mooryati Soedibyo yang Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun
Telah dibaca 0 kali
5 Aksesoris Pakaian Adat Sumbar, dari Suntiang hingga Tingkuluak Balapak
Telah dibaca 0 kali
AHY Wanti-Wanti soal Pembentukan Koalisi: Jangan Terkesan Besar, tapi Keropos
Telah dibaca 0 kali
Mengenal Asteroid Kamo'oalewa, "Bulan Kedua" Bumi
Telah dibaca 0 kali
Beda dengan Sains, Ini Makna Mengejutkan Gemuruh Petir dalam Al-Qur'an
Telah dibaca 7 kali
Beyonce Pamer Rambut Alami, Tepis Anggapan Rambut Jelek karena Sering Pakai Wig
Telah dibaca 91 kali
Catat, Ini 6 Tempat Makan Dessert Viral di Bandung
Telah dibaca 98 kali
Kejagung Bantah Buka Blokir Rekening Tersangka Korupsi Timah Harvey Moeis
Telah dibaca 98 kali
Jawaban Cerdas Habib Umar bin Hafidz saat Dituduh Membiarkan Perbuatan Syirik
Telah dibaca 98 kali
Momen Prabowo Subianto Gemas dengan Anies Baswedan, Usai Pidato Sebagai Presiden Terpilih 2024-2029
Telah dibaca 105 kali
Kakek 66 Tahun di Bandar Lampung Perkosa Wanita ODGJ, Terancam Penjara 9 Tahun
Telah dibaca 98 kali
Sakit Hati Tak Diberi Pinjaman, Ibu di Tangerang Tega Aniaya Keponakan hingga Tewas
Telah dibaca 98 kali
6 Pemain Terbaik Liverpool yang Mengukir Nama di Buku Sejarah Klub
Telah dibaca 98 kali

Advertisement

Advertisement

Perahu Eretan Masih Diminati Warga Penjaringan di Tengah Era Modernisasi Transportasi

Perahu eretan membawa warga menyeberangi Banjir Kanal Barat, Jatipulo, Jakarta, Senin (31/01/2022). Jasa transportasi tradisional, perahu eretan yang beroperasi sejak tahun 1990 hanya dikenakan tarif Rp 2000 sekali menyeberang dari pagi hingga sore hari. (Liputan6.com/Fery Pradolo)

Romli, pemilik perahu eretan duduk menunggu warga menyeberangi Banjir Kanal Barat, Jatipulo, Jakarta, Senin (31/01/2022). Keberadaan perahu eretan sepi penumpang sejak dibangunnya jembatan penyeberangan dan ramainya moda transportasi. (Liputan6.com/Fery Pradolo)

Salah satu pemilik perahu eretan menunggu warga menyeberangi Banjir Kanal Barat, Jatipulo, Jakarta, Senin (31/01/2022). Jasa transportasi tradisional, perahu eretan yang beroperasi sejak 1990 hanya dikenakan tarif Rp 2000 sekali menyeberang dari pagi hingga sore hari. (Liputan6.com/Fery Pradolo)

Warga menaiki perahu eretan di Sungai Cisadane, Neglasari, Kota Tangerang, Kamis (7/10/2021). Warga di kawasan tersebut masih memanfaatkan jasa penyeberangan perahu eretan untuk menyebrangi Sungai Cisadane. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Warga bersiap menaiki perahu eretan di Sungai Cisadane, Neglasari, Kota Tangerang, Kamis (7/10/2021). Keberadaan jasa penyeberangan perahu eretan dengan tarif Rp 2.000 tersebut guna mempersingkat jarak tempuh dan waktu. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Warga menaiki perahu eretan di Sungai Cisadane, Neglasari, Kota Tangerang, Kamis (7/10/2021). Warga di kawasan tersebut masih memanfaatkan jasa penyeberangan perahu eretan untuk menyebrangi Sungai Cisadane. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Penemuan Pekerja Perahu Eretan Yang Tewas Tenggalam Di Sungai Ciujung. (Kamis, 04/03/2021). (Dokumentasi Basarnas Banten).

Lalu-lalang perahu eretan saat menyeberangkan warga di Kali Sunter, Rawa Badak, Jakarta, Rabu (20/1/2021). Hendi (40), salah satu penarik perahu eretan di Rawa Badak mengaku jasa transportasi alternatif ini masih diminati warga untuk menunjang aktivitas sehari-hari. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Perahu eretan bersiap menyeberangkan warga di Kali Sunter, Rawa Badak, Jakarta, Rabu (20/1/2021). Jasa perahu eretan di Rawa Badak mulai beroperasi sejak subuh hingga sore hari. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Warga bersiap menaiki perahu eretan untuk menyeberang di Kali Sunter, Rawa Badak, Jakarta, Rabu (20/1/2021). Kebanyakan penumpang adalah pedagang, pengunjung pasar, dan anak sekolah. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Anak-anak menggunakan perahu eretan di sungai Ciliwung, Jakarta, Selasa (3/11/2020). Perahu eretan di sungai Ciliwung masih bertahan sebagai penghubung Jakarta Timur dan Jakarta Selatan Selatan. (merdeka.com/Imam Buhori)

Seorang anak menggunakan perahu eretan di sungai Ciliwung, Jakarta, Selasa (3/11/2020). Perahu eretan di sungai Ciliwung masih bertahan sebagai penghubung Jakarta Timur dan Jakarta Selatan Selatan. (merdeka.com/Imam Buhori)

Anak-anak menggunakan perahu eretan di sungai Ciliwung, Jakarta, Selasa (3/11/2020). Perahu eretan di sungai Ciliwung masih bertahan sebagai penghubung Jakarta Timur dan Jakarta Selatan Selatan. (merdeka.com/Imam Buhori)

Warga menggunakan jasa penyeberangan perahu eretan di Sungai Cileungsi pebatasan Kabupaten Bogor-Kabupaten Bekasi, Bojong Kulur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (23/7/2019). Perahu eretan menghubungkan Desa Bojong Kulur Bogor dan Desa Cikiwul Bekasi. (merdeka.com/Arie Basuki)

Pengendara motor menggunakan jasa penyeberangan perahu eretan di Sungai Cileungsi pebatasan Kabupaten Bogor-Kabupaten Bekasi, Bojong Kulur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (23/7/2019). Perahu eretan tersebut digunakan warga sebagai jalan alternatif untuk menyeberang. (merdeka.com/Arie Basuki)

Nahkoda menarik perahu eretan di Sungai Cileungsi pebatasan Kabupaten Bogor-Kabupaten Bekasi, Bojong Kulur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (23/7/2019). Perahu eretan digunakan warga sebagai jalan alternatif dengan membayar Rp2.000 perorang untuk sekali menyeberang. (merdeka.com/Arie Basuki)

Perahu eretan atau tambangan saat mengantarkan warga menyeberangi Sungai Brantas, Desa Mayan, Mojo, Kediri, Sabtu (29/9). Perahu eretan ini sudah ada sebelum masa penjajahan Belanda. (Merdeka.com/Iqbal Nugroho)

Perahu eretan atau tambangan saat mengantarkan warga menyeberangi Sungai Brantas, Desa Mayan, Mojo, Kediri, Sabtu (29/9). Perahu eretan masih menjadi transportasi pilihan warga Kediri menyeberangi Sungai Brantas. (Merdeka.com/Iqbal Nugroho)

Pengendara sepeda motor membawa pakan ternak saat menyeberangi Sungai Brantas menaiki perahu eretan di Desa Mayan, Mojo, Kediri, Sabtu (29/9). Meski sudah ada jembatan, warga memilih perahu eretan sebagai penunjang aktivitas. (Merdeka.com/Iqbal Nugroho)

Perahu eretan bersandar menunggu penumpang yang ingin menyebrang di kawasan kampung Akuarium, Jakarta, Minggu (12/11). Perahu ini digunakan untuk menyebrang dari wilayah Luar Batang menuju kampung Akuarium atau sebaliknya. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

ejumlah warga menggunakan transportasi perahu eretan di kawasan kampung Akuarium, Jakarta, Minggu (12/11). Perahu eretan ini memudahkan warga yang tinggal di wilayah Luar Batang untuk menyeberang menuju kampung Akuarium. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Warga menggunakan transportasi perahu eretan di kawasan kampung Akuarium, Jakarta, Minggu (12/11). Warga menggunakan perahu eretan ini untuk menyebrang dari wilayah Luar Batang menuju kampung Akuarium atau sebaliknya. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Mami (35) warga asli Kampung Pulo, Jatinegara, Jakarta Timur, merupakan generasi ke-2 penarik perahu eretan di kali Ciliwung yang memisahkan kampungnya dengan Bukit Duri, Jakarta Selatan, Rabu (28/12). (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Warga menaiki tangga saat turun dari perahu eretan di wilayah Kampung Pulo, Jakarta Timur, Rabu (28/12). Meski penumpang tak seramai dulu, perahu eretan tetap bertahan diantara tembok beton normalisasi kali Ciliwung. (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Warga menaiki perahu saat hendak menyeberang ke Kampung Pulo dari Bukit Duri, Jakarta, Rabu (28/12). Meski penumpang tak seramai dulu, perahu eretan tetap bertahan diantara tembok beton normalisasi kali Ciliwung. (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Perahu eretan yang ada sejak tahun 1965 ini harus tersingkirkan oleh pembangunan jembatan penyeberangan orang (JPO) di atas Sungai Ciliwung, Jakarta, Kamis (28/4/2016). (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Perahu yang dahulu menjadi transportasi primadona warga Manggarai untuk menyeberang ke wilayah Menteng Tenggulun, kini hanya menjadi penghias tepian sungai Ciliwung, Jakarta, Kamis (28/4/2016). (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Seolah lelah dan tua, perahu eretan di bawah JPO Jayakarta, Manggarai kini hanya bersandar dan diam sambil menanti asa untuk kembali bertugas melintasi Ciliwung mengangkut warga, Jakarta, kamis (28/4/2016). (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Sejumlah anak-anak bermain di atas JPO Jayakarta, Manggarai, Jakarta, Rabu (27/4/2016). JPO yang menghubungkan Menteng Tenggulun dan Manggarai tersebut dibangun untuk menggantikan transportasi perahu eretan. (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Warga melintas di jembatan penyeberangan orang (JPO) Jayakarta, Manggarai, Jakarta, Rabu (27/4/2016). Warga Manggarai kini dapat melewati sungai Ciliwung melalui JPO Jayakarta. (Liputan6.com/Yoppy Renato)

JPO yang menghubungkan kawasan Menteng Tenggulun dan Manggarai tersebut dibangun untuk menggantikan transportasi perahu eretan yang selama ini digunakan warga, Jakarta, Rabu (27/4/2016). (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Sejumlah siswa SD saat ingin menaiki perahu eretan untuk berangkat ke sekolah di Sungai Ciliwung, Jakarta, Senin, (4/1). Usai libur panjang para siswa kembali beraktivitas mengikuti tahun ajaran 2016-2017. (Liputan6.com/Gempur M Surya)

Para siswa SD saat berada di perahu eretan untuk berangkat ke sekolah di Sungai Ciliwung, Jakarta, Senin, (4/1). Usai libur panjang para siswa kembali beraktivitas mengikuti tahun ajaran 2016-2017. (Liputan6.com/Gempur M Surya)

Sejumlah siswa SD menyeberangi sungai dengan perahu eretan untuk berangkat ke sekolah di Sungai Ciliwung, Jakarta, Senin, (4/1). Usai libur panjang para siswa kembali beraktivitas mengikuti tahun ajaran 2016-2017. (Liputan6.com/Gempur M Surya)

Warga menaiki eretan untuk menyeberangi Kali Ciliwung, Jakarta, Senin (30/11). Tidak adanya fasilitas jembatan menyebabkan warga memilih eretan sebagai sarana penyeberangan sehari-hari, meskipun dengan kondisi seadanya. (Liputan6.com/Immnuel Antonius)

Warga saat menyebrangi Kali Ciliwung mengunakan eretan, Jakarta, Senin (30/11). Tidak adanya fasilitas jembatan menyebabkan warga memilih eretan sebagai sarana penyeberangan sehari-hari, meskipun dengan kondisi seadanya. (Liputan6.com/Immnuel Antonius)

Warga menaiki eretan untuk menyeberangi Kali Ciliwung, Jakarta, Senin (30/11). Tidak adanya fasilitas jembatan menyebabkan warga memilih eretan sebagai sarana penyeberangan sehari-hari, meskipun dengan kondisi seadanya. (Liputan6.com/Immnuel Antonius)

Pekerja menarik perahu eretan berisi kendaraan menyebrangi Sungai Citarum di Muara Gembong, Bekasi, Rabu, (29/7/2015). Kendaraan yang menyebrang menggunakan perahu eretan dikenakan biaya Rp.20.000 bagi mobil dan Rp 2.000 motor. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Perahu eretan mengangkut sebuah mobil menyebrangi Sungai Citarum di Muara Gembong, Bekasi, Rabu, (29/7/2015). Kendaraan yang menyebrang menggunakan perahu eretan dikenakan biaya Rp.20.000 bagi mobil dan Rp 2.000 motor. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Kendaraan bermotor menyebrangi sungai Citarum dengan perahu eretan di Muara Gembong, Bekasi, Rabu, (29/7/2015). Kendaraan yang menyebrang menggunakan perahu eretan dikenakan biaya Rp.20.000 bagi mobil dan Rp 2.000 motor. (Liputan6.com/Johan Tallo)