5 Tips Mendaki untuk Pemula dan Gunung-Gunung yang Bisa Jadi Pilihan

Ilustrasi mendaki gunung. (Photo by Amey Meher on Unsplash)

Liputan6.com, Jakarta Mendaki gunung bisa menjadi kegiatan yang mengasyikkan. Selain menyehatkan, pendakian juga bisa menjadi ajang healing atau refreshing dari penatnya aktifitas sehari-hari.

Menjadi pendaki tidak harus bergabung dengan grup pecinta alam. Semua kalangan bisa melakukannya asal ada niat dan semangat.

Tetapi perlu diingat, bahwa mendaki gunung agar bisa sampai puncak itu bukanlah perkara yang mudah. Kenyataannya, banyak pendaki terlebih yang masih kategori pemula, yang tidak sampai tujuan alias tidak sampai puncak karena kurangnya persiapan. Kalau sudah terjadi begitu, maka hanya ada penyesalan.

Biar hal tersebut tidak terjadi, simak tips mendaki gunung untuk pemula yang harus dilakukan agar bisa sampai puncak seperti dikutip dari eigeradventure.com:

Rutin melatih otot kaki dan keseimbangan, bisa dengan lari dan senam.
Menjaga kesehatan, dengan cara istirahat yang cukup dan konsumsi vitamin.
Menyiapkan perlengkapan pendakian. Jangan lupa siapkan konsumsi yang cukup untuk dibawa.
Tidak perlu ragu untuk berhenti dan istirahat sejenak ketika lelah saat mendaki.
Ikuti petunjuk, instruksi, dan larangan yang ada.

2 dari 2 halaman

5 Rekomendasi Gunung untuk Pemula

1. Gunung Gede Jawa Barat

Ingin melihat kawah aktif dan bunga abadi di puncak gunung, wajib coba mendaki ke Gunung Gede di Provinsi Jawa Barat. Secara administratif, gunung ini terletak di 3 Kabupaten, yaitu Kabupaten Bogor, Kabupaten Sukabumi, dan Kabupaten Cianjur. Gunung dengan puncak tertinggi berada pada 2.958 mdpl ini nampak seperti kubah dari kejauhan.

Di puncaknya, tumbuh bunga abadi Edelweis yang menjadi incaran bagi para pendaki.

2. Gunung Papandayan

Gunung yang terletak di Garut, Jawa Barat dengan ketinggian 2665 meter ini selalu direkomendasikan dalam daftar pertama untuk para pendaki pemula.

Gunung Papandayan menawarkan pemandangan yang luar biasa. Anda akan disuguhkan pemandangan kawah-kawah, hutan yang dipenuhi oleh pohon-pohon mati tanpa daun, Pondok Salada dan Tegal Alun yang dipenuhi bunga Edelweis.

3. Gunung Prau

Gunung Prau yang terkenal memiliki pesona golden sunrise terindah ini cocok bagi para pendaki pemula. Dengan ketinggian 2.565 meter di atas permukaan laut, jalur menuju puncak Gunung Prau dikenal mudah bagi para pendaki yang minim pengalaman. Gunung Prau menyajikan pemandangan yang luar biasa di antaranya pemandangan kota Wonosobo, Telaga Sikidang, Bukit Teletubbies dan masih banyak lagi.

4. Gunung Ijen

Gunung yang terletak di Banyuwangi, Jawa Timur, ini terkenal dengan fenomena blue fire-nya yang dapat Anda temukan di Kawah Ijen pada dini hari.

Para pendaki pemula dapat menikmati pemandangan kawah Ijen yang berada di ketinggian 2.443 meter. Di samping itu, para pendaki juga akan bertemu para pekerja tambang belerang yang begitu kuat memanggul belerang.

5. Gunung Bromo

Gunung yang berada di provinsi Jawa Timur ini terletak di empat wilayah kabupaten, yaitu Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Malang, Kabupaten Pasuruan, dan Kabupaten Lumajang. Gunung dengan ketinggian 2.329 mdpl ini menjadi salah satu tujuan wisata populer di Jawa Timur.

Kawasan lereng Gunung Sumbing di Wonosobo, terbakar sejak jumat malam (1/9/2023). Luasan area kebakaran mencapai lebih dari 200 hektar. Petugas berjibaku memadamkan api dan mengevakuasi puluhan pendaki yang terlanjur menaiki Gunung Sumbing.