Sukses

Polda Jatim Terjunkan Tim Labfor Ledakan Blitar, Cari Penyuplai Bahan Petasan

Irjen Tono mengatakan, pihaknya juga akan menindak tegas pembuat dan penjual petasan menjelang bulan Ramadan.

Liputan6.com, Surabaya - Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Tono Harmanto mengungkapkan, pihaknya menerjunkan tim Laboratorium Forensik (Labfor) untuk menindaklanjuti peristiwa ledakan yang diduga dari bahan petasan di Dusun Sadeng, Desa Karangbendo, Kecamatan Ponggok, Blitar.

"Kita masih melakukan pendalaman terhadap peristiwa tersebut, sudah kita terjunkan tim Labfor untuk mengetahui secara detail mulai dari jenis bahan yang menimbulkan ledakan hingga penyuplai bahan tersebut," ujar Irjen Tono, Selasa (21/2/2023).

Irjen Tono mengatakan, pihaknya juga akan menindak tegas pembuat dan penjual petasan menjelang bulan Ramadan.

“Iya, kita akan tindak tegas penjual dan pembuat petasan, apalagi ini menjelang Ramadhan,” ucap Irjen Tono.

Kasi Humas Polres Blitar Kota, Iptu Rochan mengungkapkan, empat potongan tubuh korban ledakan mercon di Dusun Tegalrejo Desa Karangbendo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar teridentifikasi. 

"Potongan tubuh ini ditemukan petugas yang sedang melakukan penyisiran di lokasi," ujarnya, Senin (20/2/2023).  

Berdasarkan keterangan keluarga lainnya, seluruh potongan tubuh korban masih satu keluarga. Yakni terdiri dari bapak, dua orang anak dan satu orang keponakan. 

"Tubuh korban yang masih utuh merupakan milik dari pemilik rumah," ujar Kasi Humas Polres Blitar Kota, Iptu Rochan. 

Adapun korban yang teridentifikasi yaitu Darman (65) selaku pemilik rumah ditemukan dalam keadaan tubuh yang utuh. 

"Sedangkan, tiga potongan tubuh teridentifikasi milik Aripin (anak korban), Widodo (anak korban) dan Wawa (keponakan korban)," ucap Kasi Humas Polres Blitar Kota, Iptu Rochan. 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Ledakan Keras

Sebelumnya, sebanyak empat orang tewas, delapan luka-luka dan 15 rumah rusak akibat ledakan mercon di Dusun Tegalrejo Desa Karangbendo Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, pada Minggu 19 Februari kemarin malam, sekitar pukul 22.30 WIB.  

"Peristiwa itu terjadi di rumah salah satu warga  Darman (D), usia 65 tahun. Korban ditemukan meninggal dunia. Kondisi rumahnya juga hancur rata dengan tanah akibat terkena ledakan," ujar Kasi Humas Polres Blitar Kota, Iptu Rochan, Senin (20/2/2023). 

Selain D, tiga orang yang menempati rumah naas tersebut juga menjadi korban ledakan mercon di Blitar, mereka adalah A dan W yang merupakan anak dari D dan WA, saudara mereka yang kebetulan saat itu sadang bermain di rumah itu. 

Untuk mengetahui penyebab kejadian itu, lanjut Iptu Rochan, pihaknya masih menunggu tim labfor dan tim jihandak Polda Jatim. "Sedangkan TKP dalam posisi status quo dan tercium bau seperti belerang," ucapnya. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.