Sandiaga: Indonesia Tangguh, Pariwisata Akan Tetap Tumbuh Tahun Depan

Mengenal Proses Pembuatan Keris Aeng Tong-Tong Souvenir Untuk G20 Tahun 2022 — Menparekraf Sandiaga Uno saat mengunjungj desa wisata penghasil kerajinan keris di Sumenep Jawa Timur. Foto (Istimewa)

Liputan6.com, Surabaya - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengaku optimistis sektor pariwisata akan tetap tumbuh di tengah isu resesi global tahun depan.

"Karena Indonesia memiliki ketangguhan yang cukup kuat untuk menghadapi goncangan apapun yang akan datang," ujar Sandiaga di Surabaya, Selasa (20/12/2022).

Bahlil Lempar Candaan ke Sandiaga Soal PPP Tak Lolos Parlemen, Jokowi Tertawa
Tanggapi Sandiaga Siap Gabung Pemerintah Baru, Relawan Desa: Sejak Awal Hatinya Sudah di 02

Sandiaga mengungkapkan, ekonomi kreatif tahun ini mampu menciptakan 700 ribu lapangan kerja. Di tengah gejolak pandemi dan ketidakpastian ekonomi global, proyeksi ekonomi Indonesia yang akan tumbuh positif di tengah ancaman resesi global 2023.

"Meski tahun 2023 diprediksi menjadi tahun yang gelap, peluang usaha akan tetap tercipta. Tahun depan kami optimistis ekonomi akan meningkat sekitar lima persen," ucapnya.

Terpisah, Bupati Sumenep Achmad Fauzi menargetkan 1,1 juta kunjungan wisatawan domestik dan 12 ribu kunjungan wisatawan mancanegara sepanjang 2023.

Bupati Fauzi mengungkapkan, jumlah kunjungan wisatawan ke Sumenep sebelum mewabahnya Covid-19 memang berada di angka 1,1 hingga 1,2 juta per tahun.

"Jadi kita harapkan kunjungan wisatawan kembali normal seperti 2017 sampai 2019 sebelum pandemi. Jadi targetnya gak muluk-muluk," ujarnya.

Bupati Fauzi mengatakan, sejuah ini target utama wisatawan yang berkunnung ke Sumenep masih wisatawan yang berasal dari Jawa Timur. Fauzi berharap Sumenep bisa menjadi alternatif jujugan wisata selain Kota Batu dan Malang.

"Target kita ini masyarakat Jawa Timur bisa memilih wisata alternatifnya ke Sumenep, selain ke Bantu sama Malang," ucapnya.

Bupati Fauzi mengatakan, dalam upaya meningkatkan kunjungan wisatawan ke Sumenep, pihaknya telah melakukan beberapa upaya. Diantaranya dengan meluncurkan kalender even 2023, yang diisi berbagai kegiatan mulai skala lokal hingga internasional.

Bupati Fauzi menjelaskan, secara keseluruhan ada 54 even yang disiapkan untuk 2023. Dari puluhan even tersebut, ada lima even andalan yang diharap bisa signifikan mendongkrak kunjungan wisatawan.

Masuk dalam nominasi 50 besar desa wisata terbaik se-Indonesia. Desa Wisata Ranupani, di Lumajang, Jawa Timur, mendapatkan perhatian khusus dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno.

2 dari 2 halaman

MTB Bumi Jokotole

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno saat roadshow program Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022 ke Desa Wisata Sudaji di Kabupaten Buleleng, Bali (Istimewa)

"Diantaranya Sumenep Culture Festival, Soul of Madura yang di dalam terdapatan banyak even. Ada karapan sapi, jamasan keris, pameran keris, pagelaran seni budaya se-Madura, festival batik Madura, dan sebagainya," ujar Bupati Fauzi.

Kemudian ada Oxygen Sunmori Funbike, yakni even berasepeda di Pulau Gili Iyang yang merupakan pulau dengan kadar oksigen terbaik kedua di dunia.

"Selanjutnya ada Sumenep Heritage Beach Marathon, yakni even marathon yang dimulai dari Keraton Sumenep dan berakhir di pantai. Kegiatan ini nantinya juga menghadirkan pelari skala internasional," ucap Bupati Fauzi.

Keempat, lanjut Bupati Fauzi, ada MTB Bumi Jokotole yakni kegiatan bersepeda melintasi pegunungan untuk mempromosikan keindahan alam Sumenep. "Terakhir adalah Festival Musik Tong-tong se-Madura, yakni even musik namun dengan menggunalan alat musik tradisional khas Madura," ujarnya.