Sukses

Influencer Dokter Koray Erdogan Sorot Fenomena Transplatasi Rambut Artis dan Awam, Plus Tren Kecantikan

Influencer sekaligus dokter Koray Erdogan mengulas fenomena transplatasi rambut di kalangan artis, awam, dan tren kecantikan saat berada di Jakarta, Sabtu (3/6/2023).

Liputan6.com, Jakarta Tren transplatasi rambut menguat di kalangan awam hingga selebritas. Selebritas Tanah Air yang menempuh prosedur ini antara lain Raffi Ahmad, Anang Hermansyah, Atta Halilintar dan Kevin Aprilio.

Sejumlah pertanyaan menggenang di benak publik terkait tren transplatasi rambut yang mewarnai dunia selebritas Indonesia. Salah satunya, setelah menjalani transplatasi, masih bisakah mengikuti tren kecantikan seperti mewarnai rambut?

Influencer yang juga spesialist hair transplant dari Turki sekaligus Founder ASMED Hair Transplant Center, Dr. Koray Erdogan, mengulas fenomena ini ketika mengunjungi Jakarta, pada Sabtu (3/6/2023).

“Tetap bisa mengikuti tren rambut dan kecantikan. Untuk mewarnai rambut mereka yang telah menjalani transplantasi tetap bisa meski tidak langsung,” ujar Koray Erdogan dalam sesi tanya jawab dengan Showbiz Liputan6.com.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Transplatasi dan Tren Kecantikan

Namun, pesohor dengan 30 ribuan pengikut di Instagram ini menyarankan mereka yang menjalani transplantasi mengambil jeda beberapa bulan sebelum mewarnai rambut sesuai tren kecantikan maupun fashion yang sedang berjalan.

“Jadi begini, biasanya Anda disarankan setelah 6 bulan transplatasi rambut bisa kembali mengikuti tren kecantikan termasuk mewarnai rambut. Itu jeda agar lebih aman sih,” Koray Erdogan merekomendasikan.

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

3 dari 4 halaman

Definisi Transplantasi Rambut

Melansir dari Antara, kemarin, secara sederhana transplantasi rambut adalah prosedur memindahkan rambut ke area botak atau menipis di kulit kepala oleh ahli. Tak sembarang orang bisa dan boleh melakukannya. Lantas, amankah menempuh prosedur ini?

Mengingat, ada lubang-lubang kecil yang dibuat di kulit kepala untuk “menanam” rambut? “Mungkin karena berhubungan dengan kepala, banyak orang yang bertanya apakah ini aman untuk otak? Jawabannya, ini prosedur di kulit kepala. Tidak berhubungan dengan otak,” urainya.

“Prosedur ini tidak berbahaya. Ini lebih aman karena kami melakukannya bersama dokter anastesi. Proses ini dilakukan sambil memeriksa tekanan darah dan situasi kesehatan pasien,” beri tahu Koray Erdogan.

 

4 dari 4 halaman

Tak Ada Batasan Usia

Tak ada batasan usia untuk melakukan transplantasi rambut. Orang usia 99 tahun pun bisa melakukannya. Meski demikian, ada beberapa kondisi yang tak memungkinkan seseorang menempuh prosedur ini. Salah satunya pasien yang menjalani kemoterapi.

Dalam kesempatan itu, Koray Erdogan mengumumkan layanan konsultasi transplantasi rambut ASMED Indonesia resmi dibuka di Gedung Bimasena lantai 3 Hotel Dharmawangsa, Jakarta, Sabtu (3/6/2023), di bawah naungan PT Prima Mahkota Indonesia.

Kehadiran ASMED di Indonesia tak luput dari peran besar dua pengusaha asal Tanah Air yang telah menempuh prosedur transplantasi rambut bersama dokter Koray Erdogan di Turki, yakni Stanley Atmadja dan Sandy Kurnia Widjaja.

“Inovasi dan teknologi yang dihadirkan ASMED pilihan menarik bagi siapa saja yang ingin menempuh transplatasi rambut. Apalagi sekarang layanan standar kelas dunia ini lebih mudah diakses karena telah hadir di Jakarta,” Stanley Atmadja memaparkan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini