Syuting Mencuri Raden Saleh, Iqbaal Ramadhan: Berasa Lagi Nongkrong Bareng

Keberhasilan membangun chemistry antar pemain diyakini oleh Iqbaal Ramadhan tercipta berkat kepiawaian Angga Dwimas Sasongko memberi arahan sebagai sutradara.

"Mencuri Raden Saleh, tuh, proyek film yang enggak berasa kaya akting. Karena chemistry antar pemainnya luar biasa. Kita berasa lagi nongkrong bareng aja. Mas Angga emang juara," ungkap Iqbaal Ramadhan dalam keterangan tertulisnya, belum lama ini.

Sesaat setelah diunggah, trailer penuh drama Mencuri Raden Saleh langsung dongkrak antusiasme netizen.

"Trailer apik kaya gini sayang banget dilewatin filmnya," komentar pemilik akun Instagram @ildakarwayu.

"Jarang-jarang sineas lokal bikin film heist, langsung masuk list!" bubuh pemilik akun Youtube Dnr90.

Pemilik akun Youtube Nadia Ivana juga meninggalkan komentar pada unggahan trailer di kanal Youtube Visinema Pictures, "Yang ditunggu-tunggu, nih! Aktor muda papan atas kumpul semua, kapan lagi nonton mereka satu frame gini?"

Trailer terbaru film Mencuri Raden Saleh menghadirkan potongan adegan Gofar (Umay Shahab) menyerang Piko dengan luapan amarah yang meledak-ledak.

Ditambah adegan kejar-kejaran mobil polisi yang dilengkapi pekik sirene, Ucup yang terisak menyalahkan dirinya sendiri atas hal yang telah terjadi, sampai hujan deras yang membasahi tubuh Ucup terkapar di atas aspal, menciptakan ketegangan yang maksimal.

Tidak hanya tragedi, trailer tersebut juga menampilkan ruangan yang menyerupai markas seluruh karakter berkumpul. Termasuk Sarah (Aghniny Haque), Fella (Rachel Amanda), dan Tuktuk (Ari Irham).

Dalam adegan tersebut, Piko mengumumkan bahwa masing-masing anggota akan menerima imbalan sebesar tiga miliar.

Tayangan trailer Mencuri Raden Saleh terbaru meninggalkan pertanyaan penting. Apakah komplotan pencuri yang bersatu padu membangun tim partner in crime itu berhasil melancarkan pencurian abad terbesar saat ini?

Temukan jawabannya di seluruh bioskop Indonesia mulai 25 Agustus 2022.

Trailer film penuh drama tersebut sudah dapat disaksikan melalui kanal Youtube Visinema Pictures.

Visinema Pictures didirikan oleh Angga Dwimas Sasongko pada tahun 2008. Beberapa film layar lebar Visinema adalah Cahaya Dari Timur Beta Maluku, Filosofi Kopi, Surat Dari Praha, Love for Sale, Keluarga Cemara, Terlalu Tampan, Generasi 90an: Melankolia, Pulau Plastik, Tarian Lengger Maut hingga dua film terbaru mereka; NUSSA dan Ben & Jody.

Keluarga Cemara merupakan film keluarga Indonesia pertama yang berhasil meraih 1.7 juta penonton di awal tahun 2019. Film Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini menjadi film pembuka awal tahun 2020 yang berhasil meraih 2.2 juta penonton.

Sedangkan NUSSA menjadi film animasi Indonesia dengan jumlah penonton terbanyak di masa pendemi 2021 dengan total lebih dari 440.000 penonton. NUSSA juga meraih Piala Citra 2021 sebagai Film Animasi Panjang Terbaik.

Film-film produksi Visinema Pictures mempunyai visi progresif, yakni untuk menambah perspektif dalam melihat berbagai sisi kehidupan masyarakat di Indonesia.

Selain itu, kualitas film yang dihadirkan Visinema juga berlandaskan pada keintiman pengalaman menonton setiap orang dan menjadikan sinema sebagai representasi seni sekaligus kekayaan intelektual Indonesia.