Sukses

Bertrand Antolin Akui Pernah Disuruh Bikin Konten dengan Bayaran Rp 50 Juta oleh Crazy Rich

Betrand Antolin bersyukur tak menerima pekerjaan tersebut.

Liputan6.com, Jakarta - Ditangkapnya Doni Salmanan dan Indra Kenz, dengan kasus dugaan investasi bodong melalui trading membuat Betrand Antolin geram. Apalagi, saat melihat salah satu di antaranya seolah tak merasa bersalah telah merugikan orang banyak.

Sahabat Dewi Sandra ini pun teringat dirinya sempat ditawari membuat konten serta story dengan bayaran cukup besar.

Melalui akun Instagram terverifikasi miliknya, Rabu (16/3/2022), bintang Jakarta Oh My God ini pun menceritakan pengalamannya.

 

Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Kesal

Dalam feed nya, Bertrand Antolin mengungkapkan kekesalannya lantaran seorang crazy rich yang tertangkap terlihat seolah tak melakukan kesalahan.

"Emang bener2 CRAZY...!! Tertangkap nipu uang org banyak malah cengengesan d PressKon -kayak kagak ada rasa bersalah padahal MERUGIKAN ORANG2 banyak," tulisnya.

 

3 dari 5 halaman

Launching Album

Tak sampai situ, dalam keterangan bintang Horror House ini juga menyampaikan umpatannya.

"Show some remorse… ..Ada kek dikit penyesalan .. semyam senyum kek launching album…," tambahnya.

 

4 dari 5 halaman

Buat Konten

Pria kelahiran Jakarta, 14 Juli 1980 ini teringat dirinya sempat diajak untuk buat konten.

"True story pernah ada yg mau bayar suru buat konten seharga 50 jt dan story 15 jt…," sambungnya.

 

5 dari 5 halaman

Tak Diambil

Sekarang Bertrand Antolin baru merasakan hikmahnya setelah memutuskan tak mengambil pekerjaan tersebut.

"Untung ga ngambil… feeling kagak enak guah dan di ceramahin ama @riayusnita …," bebernya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.