Sukses

Jerinx SID Sampaikan Alasan Tak Penuhi Panggilan Polda Metro Jaya Hari Ini, 26 Juli 2021

Jerinx SID tidak dapat memenuhi panggilan Polda Metro Jaya untuk kasus dugaan ancaman kekerasan melalui media elektronik terhadap Adam Deni karena alasan riwayat kesehatan.

Liputan6.com, Jakarta Jerinx SID telah diundang untuk hadir memenuhi panggilan Polda Metro Jaya pada Senin (26/7/2021). Pemanggilan Jerinx SID itu guna memberikan klarifikasi terkait kasus dugaan ancaman kekerasan melalui media elektronik terhadap Adam Deni.

Namun sepertinya penabuh drum Superman Is Dead itu tidak dapat memenuhi panggilan kepolisian karena beberapa alasan. Hal itu disampaikannya melalui unggahan di Instagram pribadi-nya.

Suami Nora Alexandra itu mengatakan bahwa ia memiliki kendala teknis terkait riwayat kesehatannya, sehingga tidak dapat terbang ke Jakarta.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Kendala Riwayat Kesehatan

"Selamat pagi. Sedikit saya ingin memberikan informasi berkaitan dengan laporan polisi yang dibuat oleh Sdr. AD di Polda Metro Jaya beberapa waktu lalu, mestinya saya memenuhi panggilan datang ke Jakarta untuk dimintai keterangan pada hari ini Senin Tgl 26 Juli 2021," tulis Jerinx SID.

"Namun sayang masih belum bisa dilakukan, bukan karena saya mangkir melainkan adanya kendala tekhnis pada riwayat kesehatan saya yang menjadi salah satu sarat mutlak penerbangan," sambung Jerinx SID.

3 dari 5 halaman

Memahami

Terlepas dari itu, Jerinx SID menyatakan siap kooperatif menjalani proses hukum yang sedang berlangsung. Malahan, ia menyatakan terus menjalin komunikasi yang intens dengan penyidik.

"Akhirnya penyidik sangat memahami rekam medis berkaitan dengan riwayat kesehatan saya yang menjadi kendala penerbangan dari Denpasar menuju Jakarta pada situasi ketat Darurat PPKM yang masih berlaku hari ini," tambah Jerinx SID.

4 dari 5 halaman

Kemungkinan

Lebih lanjut, Jerinx SID mengatakan bahwa ada kemungkinan pemeriksaan kasus ini dilimpahkan dan dilanjutkan di Bali. Namun hal itu belum dapat dipastikan kelanjutannya.

"Sehingga saya diberikan kelonggaran dimana ada opsi lain dari penyidik agar pemeriksaan saya tetap berlangsung namun dimungkinkan dilakukan diwilayah hukum Polda Bali tanpa perlu saya datang ke Jakarta, meski opsi ini masih menunggu kordinasi internal pihak kepolisian dan saya belum mendapat informasi lanjutan sampai senin ini, tentu upaya ini saya sambut dengan baik & senang hati," jelas Jerinx.

5 dari 5 halaman

Berlebihan

Sekali lagi, Jerinx SID menyatakan bahwa ia siap menjalani proses hukum yang sedang berlangsung ini. Sebelum menutup unggahannya, Jerinx SID mengatakan bahwa tuduhan yang dilayangkan Adam Deni kepadanya ini dirasa berlebihan. Pasalnya, masalah yang terjadi antara Jerinx dan Adam Deni hanyalah kesalahpahaman semata.

"Saya sangat berharap laporan polisi yang dibuat oleh AD ini bisa selesai dengan baik dan *penegak hukum tetap mengedepankan semangat RESTORASI JUSTICE (penyelesaian diluar proses hukum) mengingat saya dilaporkan UU ITE atas tuduhan ancaman kekerasan dan menakut-nakuti orang lain," tulis Jerinx SID.

"Mohon kawan-kawan tidak perlu diperbesar karena saya menilai ini masalah pribadi hanya salah paham semata dan tuduhan menakut-nakuti pelapor saya merasa terkesan berlebihan karena AD justru malah tak menujukkan ketakutan bahkan menantang saya untuk bertemu dia dan menunggu kedatangan saya ke Jakarta atas laporannya," tutupnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.