Sukses

Adit Kemal D’Academy Kesulitan Dialek Jawa di Single Opo Wedine

Adit Kemal D’Academy mengaku kesulitan berbahasa Jawa. 

Liputan6.com, Jakarta Setelah menjadi finalis ajang pencarian bakat Dangdut Academy, Adit Kemal akhirnya merilis debut singlenya bergenre dangdut yang berjudul Opo Wedine. Single baru Adit Kemal D’Academy ini berada di bawah payung Akurama Media Digital.  

Lagu Adit Kemal D’Academy mengisahkan tentang seorang pemuda yang jatuh cinta pada wanita anak orang kaya raya. Sedangkan pemuda yang menyukai ini hanyalah seorang yang berprofesi sebagai pengamen jalanan.  

Dari situ dirinya merasa takut untuk mengungkapkan perasaan hatinya.  Hanya bisa memandang paras wajahnya yang cantik dan jika mendengar suara gadis tersebut membuat hati pemuda ini berdebar kencang.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Apik

Dari judul lagunya sudah bisa ditebak lagu tersebut adalah lagu Jawa. Alunan musiknya sendiri dikemas cukup apik, sehingga bisa dinikmati seraya berjoget ala poco-poco yang juga pas buat disetel di pagi hari. Dimana para ibu-ibu atau bapak-bapak pedagang di pasar sedang menggelar jualannya.  

Tentu bukanlah hal yang mudah buat Adit sampai bisa merilis debut singlenya tersebut. Selain harus melewati seleksi ketat dan bersaing dengan ratusan peserta lainnya, Adit juga terkendala membawakan dialek jawa dan membawakannya dalam nuansa pop tanpa cengkok

“Ya awalnya yang pasti saya nggak pede buat membawakan lagu berdialek Jawa. Tapi ketika dapat tawaran dari pihak akurama record, setelah mendengar notasi lagunya saya langsung suka aja meski belum tahu betul dengan makna dari lagu itu,” ujarnya.

 

3 dari 5 halaman

Logat Jawa

“Ya finally saya banyak latihan, belajar logat Jawa juga dan yang pasti saya juga belajar pahami arti dari lagu itu sendiri. Kembali lagi aku sebagai penyanyi harus bisa masuk ke dalam karakter lagu ini sendiri. Jadi yang aku lakuin untuk beradaptasi dengan lagu ini dengan banyak latihan sambil mengikuti arahan dari vocal director dan pencipta lagu sebelum masuk dapur rekaman,” jelasnya. 

 

4 dari 5 halaman

Kerja Keras

Sementara itu Julie Hendra selaku Program dan Acquisition Director dari Akurama Record menyebutkan bahwa terpilihnya Adit membawakan single Opo Wedine lantaran melihat the whole package disertai dengan kemauan dan kerja keras dari Adit untuk belajar.  

“Pilihan jatuh ke Adit karena kami melihat the whole package dan vocalnya Adit. Penampilan, dan kemauan Adit untuk kerja keras salah satu faktornya belajar logat Jawa dan latihan menyanyikan lagu ini terus,” ujarnya.

 

5 dari 5 halaman

Pangsa Pasar

“Untuk pencinta lagu Jowo, lagu dangdut. Mengenai pangsa pasar,kita kembalikan lagi  ke market semoga lagu ini bisa diterima dengan baik karena menurut kami lagu ini memberikan nuansa segar buat musik Indonesia,” beber Julie.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.