Riza Muhammad: Saya Bukan Teroris, Dipulangkan Imigrasi Hong Kong

Ustaz Riza Muhammad pun bertanya kepada petugas apa alasannya mengeluarkan surat pencekalan masuk Hong Kong. Ia merasa tak punya kesalahan, kedatangannya ke Hong Kong pun untuk tujuan yang baik.

"'Kalau Hong Kong memulangkan seseorang atau ketidaksukaan, itu alasan negara. Untuk menjaga keamaan'. Wah gila emang gue teroris?" Ustaz Riza Muhammad mempertanyakan.

"Saya bukan teroris. Saya enggak punya catatan kriminal, paspor saya bersih, saya tidak bersinggungan dengan pemerintah. Lalu apa alasannya dia mencekal saya?" ia menyambung pernyataan.

Jika permasalahannya terletak pada penggunaan nama, maka Riza Muhammad berpikir bahwa seharusnya ia bisa lolos dari pihak imigrasi. Untuk diketahui, ia pergi bersama seorang asistennya yang lolos dari imigrasi.

"Nama dia Muhammad Iksan, saya Mayriza Kurnia. Kalau ada spekulasi nama Arab seharusnya dia yang dikeluarkan, bukan saya. Saya katakan itu asisten saya, tapi katanya no problem, tidak ada hubungannya dengan saya," ungkapnya.

Usai dikeluarkan surat penolakan, Ustaz Riza Muhammad menghubungi Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Hong Kong. Namun upaya tersebut tak membuahkan hasil.

"Bilang enggak bisa bantu, itu sudah kewenangan Hong Kong. Kalau enggak suka sama orang, instansi manapun enggak bisa bantu, anda dipulangkan, mudah-mudahan ada hikmahnya," ucapnya.

Masih tak menyerah, ia menghubungi direktorat imigrasi Indonesia di Hong Hong, namun hasilnya sama saja. Di hari yang sama, ia pun dipulangkan ke Tanah Air.