Sukses

Korban Kekerasan Seksual Sempat Diancam Manajer Kang Ji Hwan

Reporter Entertainment Weekly juga mendatangi rumah Kang Ji Hwan untuk membuktikan testimoni korban.

Liputan6.com, Seoul - Kasus kekerasan yang membelit Kang Ji Hwan terus digali oleh media Korea Selatan. Entertainment Weekly dari KBS,  menayangkan laporan khusus mengenai hal ini pada Jumat (19/7/2019) lalu.

Salah satu informasi yang terkuak dari tayangan ini, adalah kedua korban sempat diancam oleh manajer Kang Ji Hwan.

Hal ini terungkap saat kuasa hukum yang mewakili para korban ditanya reporter apakah ada ancaman yang diterima kedua wanita tersebut. Sang kuasa hukum, lantas menunjukkan screenshot dari pesan teks yang dikirimkan manajer Kang Ji Hwan kepada para korban.

"'Ini bakal berakhir setelah artikel permintaan maaaf resmi keluar'," begitu isi salah satu pesan teks. Dalam pesan yang lain, nada ancaman terlihat lebih jelas.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Ancaman

Salah satu pesan menakut-nakuti para korban bila kasus ini sampai ke pengadilan.

"'Kalau kalian pergi ke pengadilan lalu nanti difoto, apa yang bakal kalian lakukan?'"

Tak hanya itu, mereka juga mendapat ancaman balas dendam. "'Kami punya bukti yang bisa merugikan kalian. Kang Ji Hwan kehilangan segalanya. Dia akan dihukum, jadi dia tak takut apa pun. Hal yang bakal kalian hadapi bakal lebih mengerikan'," begitu isi pesan tersebut.

3 dari 3 halaman

Soal Sinyal

Di sisi lain, reporter Entertainment Weekly sempat mendatangi rumah Kang Ji Hwan untuk membuktikan testimoni korban. Kedua wanita ini mengklaim bahwa mereka tidak menemukan sinyal saat terjebak di rumah aktor Monster tersebut.

Saat berada di lokasi, reporter mengonfirmasi bahwa sinyal ponsel memang susah didapat karena lokasi rumah yang cukup terpelosok.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini