Sukses

Personel SHINee Akhirnya Buka Suara soal Kematian Jonghyun

Tidak mudah bagi para personel SHINee yang tersisa untuk menerima kenyataan pahit ini.

Liputan6.com, Seoul - Sudah lima bulan berlalu sejak Jonghyun pergi untuk selama-lamanya. Tentunya tidak mudah bagi para personel SHINee yang tersisa untuk menerima kenyataan pahit ini.

Setelah sekian lama, Onew, Key, Minho dan Taemin pun akhirnya mau buka suara soal kepergian Jonghyun. Diakui Minho, sempat ada kekhawatiran yang ia rasakan untuk memulai aktivitas normal bersama SHINee.

"Kami khawatir untuk tampil di muka umum. Aku juga bertanya-tanya apakah tidak apa-apa untuk merilis dan mempromosikan album. Seiring berjalannya waktu, kami mencoba pulih dan membahas tentang masa depan, aku rasa saat ini kami sudah mulai tenang," ujar Minho saat SHINee tampil di MBC Radio Star, Rabu (30/5/2018).

Berbeda dengan Minho, kepergian Jonghyun membuat Taemin tersadarkan dari ambisinya. "Aku menjadi ambisius dengan kegiatan soloku dan tepat pada saat itu aku menyadari rekan-rekanku yang lain benar-benar hebat," ujarnya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Menerima Konseling

Perasaan berbeda dialami Onew, sang leader. Ia sempat menjalani konseling untuk memulihkan kondisi psikologisnya karena tidak bisa menangis.

Kondisi ini terjadi karena sejak awal menerima kabar Jonghyun tiada, Onew berusaha tegar. "Awalnya seperti itu. Aku berpikir aku tidak boleh menangis," ujarnya.

 

3 dari 5 halaman

Mengobati Trauma

Senada dengan Onew, Key juga menerima konseling dan melakukan pengobatan untuk mencegah gangguan stres pascatrauma. Dan untuk mengobati kesedihannya, Key meminta semua orang untuk memperlakukan dia seperti biasa.

"Awalnya sangat sulit ketika aku pergi keluar dan orang-orang bertanya 'apakah kamu baik-baik saja?'. Jadi di media sosial aku menuliskan status dan minta orang-orang untuk memperlakukanku seperti biasanya sehingga aku bisa kembali ke kehidupan normal," paparnya.

 

4 dari 5 halaman

Konser untuk Jonghyun

Februari 2018 lalu SHINee menggelar konser di Jepang setelah dua bulan kematian Jonghyun. Konser itu mereka persembahkan untuk mendiang Jonghyun. Karena konser tersebut sudah direncanakan jauh-jauh hari.

"Kami menggelar konser di Tokyo Dome untuk Jonghyun dan para penggemar. Kami ingin mengantarnya pergi bersama-sama ke tempat yang lebih indah sambil merindukannya," kata Key.

5 dari 5 halaman

Kekuatan Bersama

Awalnya memang tidak mudah kembali beraktivitas dengan hanya empat personel. Namun semua terasa berbeda ketika Onew, Key, Minho, dan Taemin bersama-sama di atas panggung.

"Ketika kami tampil atau ketika lagu kami diputar, aku rasa kami bisa punya kekuatan dan menikmatinya sambil melakukannya dengan baik jika kita berpikir bukan hanya kami berempat yang melakukan, tapi kami bersama-sama," tutur Minho.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.