Sukses

Ubah Penampilan, Ki Joko Bodo Sudah Tobat

Banyak yang menduga, perubahan penampilan Ki Joko Bodo karena ia telah bertobat.

Liputan6.com, Jakarta Lama menghilang, akhir-akhir ini nama peramal Ki Joko Bodo kembali ramai diperbincangkan. Pria paruh baya ini kembali muncul ke publik dengan penampilan yang sangat berbeda dari biasanya.

Ki Joko Bodo telah memangkas rambut panjangnya dan menggantinya dengan model rambut cepak. Ia juga mencukur habis jenggot serta kumisnya.

Banyak yang menduga, perubahan penampilan Ki Joko Bodo karena ia telah bertobat, atau tak mau lagi mengulangi kesalahan pada masa lalu. Asumsi ini pun dibenarkan oleh Ki Joko Bodo.

"Kalau tobat tuh tiap hari aku bertobat kepada Tuhan. Cuma posisi tobat itu ya dari zaman dulu sampai sekarang. Ketahuan media atau pun enggak, itu tetap saja tobat," ungkapnya saat ditemui di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Rabu (2/5/2018).

"Mungkin baru ketahuan media pertama aku ngomong tobat, akhirnya (pemberitaannya) tobat semua, kan gitu. Tobatnya sudah lama," sambungnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Tak Jadi Peramal?

Dengan begitu, apakah Ki Joko Bodo sudah menanggalkan pekerjaannya sebagai seorang paranormal? Jawabannya ternyata tidak.

"Ya karena kalau aku diminta orang (meramal) gimana. Diminta orang untuk minta tolong aku, silaturahmi masa aku tolak. Kan silaturahmi tetap harus berjalan, seperti itu," jelas paranormal yang sering memakai kostum hitam tersebut.

3 dari 3 halaman

Profesi

Baginya, menjadi seorang peramal adalah pekerjaan yang tak akan dia tinggalkan. Jadi perubahan penampilan itu tak ada kaitan sama sekali dengan pekerjaannya. Hingga kini, dia masih menjadi peramal.

"Kan masih menjalankan. Salah dugaan kalau aku harus berhenti. Profesi apa pun dan di mana pun harus tetap berjalan, itu namanya profesi. Profesi itulah tesis hidup yang harus dipertahankan," ujarnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini