Sukses

Gudang Bahan Baku Terbakar, FajarPaper Berhenti Produksi

Peristiwa kebakaran di area penyimpanan bahan baku produksi tidak menganggu kelangsungan usaha PT Fajar Surya Wisesa.

Meski kebakaran terjadi di salah satu area penyimpanan bahan baku produksi pada Rabu (2/10/2013), Manajemen PT Fajar Surya Wisesa Tbk (FASW) menegaskan, peristiwa kebakaran  tidak mempengaruhi kelangsungan usaha Perseroan.

Kebakaran terjadi di salah satu area penyimpanan terbuka bahan baku kertas bekas PT Fajar Surya Wisesa Tbk (FASW) yang berlokasi di Cikarang Barat. Area penyimpanan tersebut terisolasi dari fasilitas-fasilitas lain, sehingga penyebaran kebakaran ke area lain dari lokasi pabrik FajarPaper dapat dicegah.

Hingga keterbukaan informasi ini dibuat, kebakaran dapat diatasi. Namun upaya-upaya untuk memadamkan dan mencari potensi rawan titik-titik api masih terus dilanjutkan. Hal itu untuk memastikan kebakaran telah padam sepenuhnya dan tidak akan berlanjut.

Dalam keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (3/10/2013), manajemen PT Fajar Surya Wisesa Tbk menyebutkan, perseroan memiliki beberapa area penyimpanan bahan baku yang tersebar di beberapa tempat di area pabrik. Sehingga dampak dari kebakaran itu tidak mempengaruhi kelangsungan usaha Perseroan.

Namun selagi upaya pemadaman masih terus berlanjut dan untuk memastikan keadaan yang aman, FajarPaper menghentikan sementara kegiatan produksinya sambil menunggu kondisi lebih kondusif.

Manajemen perseroan menyatakan, penyelidikan atas penyebab kebakaran ini baru dapat dilakukan setelah upaya pemadaman tersebut dipastikan telah selesai sepenuhnya. Kondisi pun sudah dapat dipastikan aman untuk melakukan penyelidikan.

Dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa. Perseroan juga masih belum dapat memastikan kerugian yang terjadi. Saat ini, perseroan masih menunggu hasil penyelidikan. (Amh/Igw)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.