Sukses

CEO Barclays Jes Staley Mengundurkan Diri, Kenapa?

Barclays menyebutkan, Jes Staley telah digantikan oleh Head of Global Markets, CS Venkatakrishnan.

Liputan6.com, Jakarta - - Barclays mengumumkan Chief Executive Officer (CEO) Jes Staley berhenti sebelum menentang hasil penyelidikan Inggris dalam hubungannya dengan terpidana Jeffrey Epstein.

Dalam sebuah pernyataan, Barclays yang mendukung Staley selama penyelidikan, kesimpulan awal tidak membuat temuan Staley melihat atau menyadari salah satu dugaan kejahatan Epstein.

Barclays menambahkan, Staley telah digantikan oleh Head of Global Markets CS Venkatakrishnan. Mengutip laman Channel News Asia, Barclays dan Staley diberitahu Jumat malam tentang kesimpulan awal dari penyelidikan yang dilakukan oleh pengawas sektor keuangan Inggris.

“Mengingat kesimpulan itu, dan niat Staley untuk menentangnya, dewan direksi dan Staley telah sepakat dia akan mundur dari perannya sebagai Chief Executive, dan direktur Barclays,” ujar dia dilansir dari Channel News Asia, Senin (1/11/2021).

"Perlu dicatat bahwa penyelidikan tidak membuat temuan Staley melihat atau mengetahui salah satu kejahatan Epstein yang menjadi pertanyaan utama yang mendasari dukungan Barclays untuk Stanley setelah penangkapan Epstein pada musim panas 2019,” ia menambahkan.

Barclays menyebutkan “kecewa” dengan hasil penyelidikan. Barclays menyebutkan, Staley telah menjalankan grup Barclays dengan sukses sejak Desember 2015.

Barclays menyatakan, Jes Staley berhak atas pemberitahuan 12 bulan dan akan terus menerima uang tunai tahunan dan saham sebesar USD 3,3 juta atau sekitar Rp 47,04 miliar ditambah uang pensiun dan tunjangan lainnya.

Ia juga berhak atas pensiun dan tunjangan lainnya. Ia juga berhak atas biaya pemulangan ke negara asalnya Amerika Serikat.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Otoritas Enggan Komentar

Dalam sebuah pernyataan singkat, Financial Conduct Authority Inggris dan the Bank of England’s kompak enggan menjelaskan lebih detil mengenai hal itu. Perseroan menyatakan penyelidikan sedang berlangsung dan proses regulasi.

Sebelumnya Staley menuturkan, kontak terakhir dengan Epstein pada 2015. Ini sebelum Staley menjadi CEO Barclays pada Desember tahun itu dan tujuh tahun setelah Epstein dihukum.

“Yang pasti saya melihat ke belakang dengan apa yang kita ketahui sekarang, saya sangat menyesal memiliki hubungan apapun dengan Jeffrey,” ujar Staley tahun lalu.

Ia memulai hubungan profesional dengan Epstein pada 2000. Saat itu Staley menjadi head of JPMorgan’s Private Bank. Epstein menjadi kliennya. Epstein ditemukan meninggal di penjara Amerika Serikat pada Agustus 2019 sambil menunggu persidangan atas tuduhan perdagangan 14 gadis.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.