Sukses

Ganjar Pranowo Bicara Soal Pendidikan Saat Bertemu Pimpinan Gereja di Tomohon

Dalam pertemuan dengan Badan Pekerja Majelis Sinode (BPMS) GMIM, Ganjar Pranowo mengaku bangga dengan program misi pendidikan yang diterapkan oleh gereja itu.

Liputan6.com, Tomohon - Setelah sebelumnya, istri dan anaknya yang mengunjungi Sulut, kali ini capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo yang melakukan kunjungannya di provinsi dengan julukan Bumi Nyiur Melambai ini.

Tiba di Kota Manado, Kamis (1/2/2024), Ganjar Pranowo langsung bertolak ke Kota Tomohon, Sulut, sekitar 40 kilometer dari Manado. Di kota sejuk itu, capres yang diusung PDI Perjuangan itu bertemu dengan tokoh agama dari Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM), serta blusukan ke pasar ekstrem Tomohon.

Dalam pertemuan dengan Badan Pekerja Majelis Sinode (BPMS) GMIM, Ganjar Pranowo mengaku bangga dengan program misi pendidikan yang diterapkan oleh gereja itu.

"Saya bangga karena GMIM memiliki atau punya misi pendidikan. Ini yang penting," ujar mantan Gubernur Jateng ini.

Dia mengatakan, telah mencoba merancang dengan ahli pendidikan apakah anak-anak muda yang banyak saat ini akan menjadi bonus, anak pintar, kinerja bagus, dan lapangan kerja terbuka.

Ganjar mengatakan, dunia pendidikan sangat penting bagi anak-anak. Untuk itu, pihaknya telah menyusun program bahwa putus sekolah harus dikurangi dan akses pendidikan bisa diterima semua orang.

"Apalagi perempuan muda harus bersekolah, apabila disabilitas yang akan mendapatkan kesempatan yang sama dalam pekerjaan. Ini harus mendapat pendidikan," tuturnya.

Dalam pertemuan itu, tiga perwakilan pendeta GMIM memberikan masukan dan tanggapan jika nanti Ganjar Pranowo terpilih menjadi Presiden pada 14 Februari 2024, khususnya masukan terkait toleransi antarumat beragama di Indonesia terus dipertahankan.

Kunjungan Ganjar ke Kantor Sinode GMIM turut didampingi Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw yang juga Wakil Ketua BPMS GMIM, Ketua Sinode GMIM Pendeta Hein Arina dan Ketua DPC PDIP Tomohon Caroll Senduk juga sebagai Wali Kota Tomohon.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.