Sukses

Permintaan Meningkat, Produsen Cat Tekstur Ini Kampanyekan Zero Waste

Permintaan produk cat tekstur di Indonesia dalam beberapa tahun ini terus meningkat. Bahkan, produk tersebut mengkampanyekan zero waste saat membangun sebuah arsitektur.

Liputan6.com, Tangerang - Permintaan terhadap produk cat tekstur di Indonesia dalam beberapa tahun ini terus meningkat. Bahkan, produk tersebut mengkampanyekan zero waste saat membangun sebuah properti.

Principal dari Platform Architects, Hendra Irwanto yang merupakan mitra Add Stone mengungkapkan agar dapat merefleksikan kembali nilai berkelanjutan untuk masa kini dan masa depan maka dihadirkan konsep “The Flow: Path to Sustainability”. Hal itu diutarakan Hendra dalam Pameran Indonesia Building Technology Expo (IndoBuildTech) di ICE BSD Kabupaten Tangerang, Banten.

Konsep ini merupakan hasil kolaborasi dengan beberapa mitra, yaitu: Platform Architects sebagai arsitek, Pelant Nursery sebagai landscape designer, Studio Yord selaku branding consultant, LUME menangani sebagai lighting designer, dan POC Technology sebagai audio visual designer.

“Konsep The Flow sendiri merupakan respon terhadap keberlanjutan yang dilatarbelakangi oleh kepedulian untuk mengurangi waste atau limbah yang dihasilkan setelah pameran, sejalan dengan value yang dipegang oleh Platform Architects dan Pelant Nursery dalam karya-karyanya,” ujar Hendra, Rabu (5/7/2023).

Kerja sama antara para kolaborator ini sendiri bukanlah yang pertama. Bersama Platform Architects, beberapa proyek telah diselesaikan, seperti pada .TEMU Coffee Sarinah dan .TEMU Roastery. 

Sementara, kesadaran masyarakat dalam membuat atau membangun rumah menggunakan jasa arsitek juga meningkat, terlebih pasca Pandemi COVID-19.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Cat Tekstur

Salah satu produk yang dikenal dalam dunia arsitektur adalah Add Stone, perusahaan cat tekstur replika granit dan batu alam pertama di Indonesia.

Yudi Gumanti, CEO dan Founder Add Stone Indonesia mengatakan, produknya mulai dikenal dan digunakan di berbagai proyek seperti residensial, ritel, dan komersial, seiring dengan kebutuhan akan bangunan-bangunan tersebut yang semakin tinggi setelah pandemi. Dia pun mulai membidik pasar arsitek dan desainer, di mana permintaan pengaplikasian pada eksterior dan interior kini mulai meluas hingga pada furnitur dan artwork.

”Hal ini sejalan dengan tujuan kami untuk menghadirkan inovasi, kini potensi penggunaan dan pasar pun semakin meluas. Awalnya saat kami masuk di tahun 2018, cat tekstur, khususnya cat tekstur granit dan batu alam masih belum familiar di masyarakat Indonesia,” ungkap Yudi, saat ditemui di tempat yang sama.

Kala itu, lanjutnya, stigma terkait dengan cat tekstur di Indonesia masih belum diterima dengan baik, di mana  cat jenis itu mudah mengelupas yang masih menjadi stigma. Lantas pihaknya mencoba mengambil langkah berani dan berkomitmen untuk membuka pintu pembaruan bagi dunia arsitektur Indonesia.

Lalu, keikutsertaan Add Stone pada pameran IndoBuildTech 2023 merupakan keempat kalinya. IndoBuildTech merupakan pameran material bangunan, arsitektur, dan interior terbesar di Indonesia, yang secara spesifik mempertemukan pemasok material, pemilik jasa (arsitek dan desainer), dengan end user.

”Di pameran ini, kami berharap agar pengunjung dapat merasakan pengalaman menggunakan produk kami secara langsung melalui narasi yang kami ciptakan untuk menyampaikan sebuah nilai,” ujar Yudi.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.