Sukses

Hendak Laporkan Suami yang Hilang, IRT di Makassar Malah Ditertawai Polisi

Tak hanya ditertawai, IRT tersebut juga dibercandai untuk ganti suami saja.

Liputan6.com, Makassar - Seorang ibu rumah tangga (IRT) merasa dipermainkan oleh petugas kepolisian saat hendak melaporkan suaminya, Hagai (31), yang hilang ke Polsek Biringkanaya, Kota Makassar, Sulawesi Selatan. IRT yang diketahui berinisial DA itu mengaku ditertawai polisi yang kala itu berada di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polsek Biringkanaya. 

Saat itu DA datang ke Polsek Biringkanaya bersama rekannya, Sri, untuk membuat laporan polisi. Petugas yang kala itu berjaga tak hanya menertawai DA, wanita yang tak tahu keberadaan suaminya itu juga ditolak untuk membuat laporan polisi hingga diusir pulang. 

"Ini dibuatkan surat laporan saja tidak mau. Polisi itu cuman ketawai istrinya, terus diusir pulang," kata rekan DA, Sri, Senin (2/1/2023).

Sri menjelaskan Hagai hilang sejak Senin, 26 Desember 2022. Saat itu Hagai pamit untuk pergi membeli gagang pintu. DA sendiri sudah berusaha mencari keberadaan suaminya, namun tak kunjung berhasil ditemukan. 

"Sudah dicari tapi tak ketemu. Suaminya izin baik-baik dan dia tidak membawa kendaraan hanya berjalan kaki saja," jelasnya.

Lelah mencari, DA pun mendatangi Polsek Biringkanaya keesokan harinya, Selasa, 27 Desember 2022 untuk membuat laporan polisi. Setibanya di Polsek Biringkanaya, anggota yang bertugas saat itu hanya menertawai DA karena melaporkan suaminya yang hilang.

"Tidak jadi buat laporan karena hanya dihina. Kemudian ada anggota polisi bilang kalau hilang diganti. Jadi saya bilang kenapa pak?. Dia bilang lagi kalau hilang diganti," jelasnya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Penjelasan Kapolsek Bhiringkanaya

Terpisah, Kapolsek Biringkanaya Kompol Andi Alimuddin menjelaskan bahwa petugas saat itu tidak bermaksud untuk menertawakan DA yang hendak melaporkan kehilangan suaminya.

"Bukan ditertawakan," kata Andi Alimuddin saat dikonfirmasi, Selasa (2/1/2023). 

Saat itu ada enam anggota Polsek Bhiringkanaya yang bertugas. Andi Alimuddin pun tak memungkiri bahwa ada salah satu dari mereka yang bercanda untuk mengganti saja suaminya jika hilang. 

"Saya sudah ketemu ibu itu dan mohon maaf kalau ada kata-kata anggota saya kurang pas bercanda tidak melihat sikonnya," jelasnya.

 

Simak juga video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.