Sukses

Awas Macet di 4 Kawasan Kabupaten Bandung saat Natal dan Tahun Baru 2023

Polisi menempatkan pos pam hingga menyiapkan skema one way untuk antisipasi kemacetan di 4 kawasan Kabupaten Bandung.

Liputan6.com, Bandung - Beberapa kawasan di Kabupaten Bandung berpotensi jadi titik rawan macet saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Pihak kepolisian di antaranya menyebut empat daerah yang turut jadi fokus pengamanan maupun pengaturan lalu lintas.

Kapolresta Bandung, Kombel Pol Kusworo, menyebutkan empat daerah itu yakni Pangalengan, Ciwidey, Nagreg dan Cileunyi. Sebagai antisipasi kemacetan, polisi menempatkan pos pengamanan atau pos pam serta menyiapkan skema rekayasa lalu lintas.

"Kami sudah menyiapkan pos pam di Ciwidey begitu juga dengan daerah Pangalengan. Untuk jalur menuju ke arah Nagreg kami sudah menyiapkan pos pam Cikaledong, pos pam lingkar darat Nagreg dan pos pam seputaran dari mulai Cileunyi sampai dengan Nagreg," kata Kusworo di Bandung, Kamis (22/12/2022).

Menurut Kusworo, jalur Ciwidey dan Pangalengan kerap macet lantaran dua kecamatan tersebut merupakan daerah tujuan wisata. Pihak kepolisian pun rencananya akan memberlakukan skema one way sepenggal jika terjadi kepadatan kendaraan di jalur dua daerah tersebut.

"Jadi, kalau nanti kendaraan dari arah Soreang itu volumenya cukup tinggi, kita lakukan one way sepenggal," kata dia.

Skema one way sepenggal, katanya, dilakukan agar bisa menarik kepadatan kendaraan di kawasan Ciwidey. "Sehingga kalau sudah terjadi kelonggaran maka kendaraan yang dari bawah dari Soreang bisa kami teruskan naik ke atas ke daerah Ciwidey. Begitu juga dengan daerah Pangalengan," kata Kusworo.

Kusworo menyampaikan, pihak kepolisian juga sudah menyiapkan kantong-kantong parkir.

"Sehingga kalau ada kendaraan yang bermasalah kami bisa menyiapkan di kantong (parkir) tersebut. Kami siapkan sebagai antisipasi, dan daerah yang rawan kemacetan memang di seputaran tempat wisata seperti Ciwidey maupun Pangalengan," tandasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.