Sukses

Pasoepati Geruduk Mess Persis Solo, Eko Out?

Puluhan perwakilan suporter Persis Solo mendatangi mess klub berjuluk Laskar sambernya itu. Sebelum bertemu pemain, perwakilan suporter dan manajemen telah melakukan pertemuan dan memiliki kesepakatan terkait tiga tuntutan dari para suporter.

Liputan6.com, Solo - Usai kalah dari PSIM Yogyakarta, Persis Solo mendapatkan serangan dari para suporter fanatiknya di media sosialnya. Melalui kolom komentar para suporter Laskar Sambernyawa itu memenuhi setiap postingan dari Persis Solo menginginkan manajemen melakukan evaluasi terhadap pelatih Persis Solo, Eko Purdjianto.

Tak hanya menyerbu akun media sosial, mereka juga melakukan desakan dengan meminta pertemuan dengan manajemen. 

Sabtu siang (20/11/2021) sekitar 25 perwakilan suporter Pasoepati menemui manajemen dan pemain Persis Solo, pertemuan kurang lebih 2 jam tersebut disampaikan di hadapan awak media. Manjemen Persis Solo akhirnya memberikan kesempatan kepada para pendukung fanatik Persis Solo itu untuk melakukan diskusi dengan manajemen dan menyampaikan tiga poin tuntutan.

Bryan Barcelona, Perwakilan manjemen Persis Solo mengatakan pihaknya menerima perwakilan suporter Persis yang biasa dikenal dengan sebutan Pasoepati dan mendengarkan tuntutan mereka.

"Pasoepati datang menyampaikan 3 tuntutan. 3 poin tuntutan itu, Evaluasi kerja Pelatih, kedua menanam sikap meningkatkan spirit pemain yang ketiga soal ketemu dengan owner," kata Bryan kepada Liputan6.com, Sabtu (20/11/2021).

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Saksikan Video Pilihan Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tuntutan Eko Out, Pasoepati: Itu Nanti

Ia menyebut pihaknya dan Pasoepati telah melakukan kesepakatan dan saling berangkulan untuk sama-sama fokus pada tujuan awal agar klub milik Kaesang pangarep itu lolos ke Liga 1.

"Kita dari manajemen (Persis Solo) memang sudah kita lakukan perlu dikomunikasikan dengan teman (Pasoepati). Pertemuan tadi tidak terlalu kaku, kayak pertemuan biasa saja, karena selama ini belum pernah ketemu," ujar dia.

Bryan melanjutkan, atas tuntutan suporter  itu berdasarkan atas dasar kecintaan mereka kepada tim Laskar Sambernyawa, manajemen mengaku akan fokus pada dua laga Persis Solo selanjutnya. 

"Fokus laga kedua lalinya lawan PSCS Cilacap dan PSHW. Terima kasih teman-teman suporter sekaliatas ekspresi kecintaan dukungan untuk Persis Solo, tapi kita fokus dua laga dulu," katanya.

Sementara itu, Mariadi Suryadharma alias Gondrong, Presiden Pasoepati menuturkan keinginan pihaknya bertemu pemain dan manajemen Persis Solo ingin memberikan masukan dan koreksi menurut versi mereka. Ia enggan memberikan komentar terkait tuntutan sebagian suporter yang menggema di sosial media supaya pelatih Persis Solo, Eko Purdjianto hengkang dari klub tersebut.

"Kalau versi Suporter kita puas. Yang penting manajemen menerima kita dan ada hasil yang terbaik. Terkait, eko out? Itu nanti," ucap dia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.