Sukses

Itjen Kemenkumham Kumpulkan Ribuan Petugas Lapas Jawa Barat, Ada Apa?

Sebagai ASN, Inspektur Jenderal Kementerian Hukum dan HAM mengingatkan kembali perihal tugas ribuan petugas lapas sebagai pelayan masyarakat. Menurutnya, ASN sudah seharusnya melayani masyarakat, bukan minta dilayani.

Liputan6.com, Bandung - Sebanyak 2.041 orang yang terdiri pejabat dan petugas lembaga pemasyarakatan di Jawa Barat hadir untuk mengikuti acara Penguatan Pelaksanaan Tugas Pelayanan, Penegakan Hukum dan HAM yang dilaksanakan di Gedung Sport Center Jabar, Kota Bandung, Senin (8/7/2019).

Dalam kesempatan itu, Inspektur Jenderal Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham), Jhonni Ginting memberi arahan kepada para peserta. Dia mengingatkan tentang pentingnya perubahan pola pikir aparatur sipil negara (ASN).

"Situasi sudah berubah, pilihannya adalah waktu itu yang berubah atau kita yang berubah oleh waktu. Karena terjadi perubahan yang begitu cepat, orang yang tadinya tidak terbuka sekarang jadi melek hukum. Mereka kritis terhadap aparatur negara," kata Jhonni.

Oleh karena itu, Jhonni meminta kepada para peserta agar menyikapi dengan sabar dan penuh hikmat dalam mengemban tugas.

"Masyarakat itu sekarang mendambakan pelayanan terbaik dari kita. Jadi kita harus berubah seiring dengan berubahnya waktu," ujarnya.

Melalui acara ini, Jhonni berharap komitmen ASN  untuk menjaga profesionalitas. "Mulai hari ini kita sama-sama kembali berkomitmen, saya minta janji ini bukan sekadar ucapan melainkan harus dilaksanakan dan diimplementasikan setelah itu dievaluasi apakah ikrar telah memenuni rasa keadilan," katanya.

Sebagai ASN, Jhonni mengingatkan kembali perihal tugas pelayan masyarakat. Menurutnya, ASN sudah seharusnya melayani masyarakat, bukan minta dilayani.

"Sebelum masuk sebagai warga pengayom, kita punya kewajiban pengabdian. Jadi kita harus ada jiwa mengabdi," ujarnya.

Para peserta terdiri dari 1.769 anggota Regu Penjagaan, P2U dan staf KPLP/KPR pada Lapas dan Rutan, 150 pegawai Kanwil Kemenkumham Jabar, 48 Kepala UPT Pemasyarakatan dan Imigrasi, 16 Petugas Imigrasi, 10 perwakilan Notaris Jawa Barat serta 40 Taruna Poltekip (KKN). 

Acara yang digelar Kemenkumham Jawa Barat ini juga turut berkolaborasi dengan Pangdam III Siliwangi, Polda Jabar, BNNP Provinsi Jawa Barat yang turut memberikan penguatan akan tugas dan fungsinya dalam pengamanan di dalam lapas atau rutan.

Simak video pilihan berikut ini:

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.