Sukses

Gatot Nurmantyo Tepis Masuk PAN: Itu Berita Hoaks

Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo membantah kabar yang menyebutnya menjadi kader PAN.

Liputan6.com, Jakarta - Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo membantah kabar yang menyebutnya menjadi kader Partai Amanat Nasional (PAN).

"Saya tegaskan berita tersebut hoaks. Saya tidak ke mana-mana ya," kata Gatot melalui pesan singkat di Jakarta, Kamis (13/9/2018).

Gatot Nurmantyo juga menjawab hal serupa saat ditanya tentang kesediaannya masuk dalam jajaran Tim Sukses pasangan Capres-cawapres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

"Itu saja pernyataan saya, saat ini saya tidak ke mana-mana, titik," kata dia seperti dilansir Antara.

Sebelumnya, anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Djoko Santoso mengatakan mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo kemungkinan menjadi kader PAN sehingga otomatis masuk dalam Tim Pemenangan Prabowo-Sandiaga di Pemilu Presiden (Pilpres) 2019.

"Kalau Gatot gabung PAN, berarti dukung kami di Tim Pemenangan Prabowo-Sandiaga," kata Djoko di Kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta, Rabu 12 September 2018.

Djoko yang merupakan Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Sandiaga itu mengatakan berdasarkan informasi yang diperolehnya, Gatot Nurmantyo akan bergabung ke PAN.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Prabowo Harap Gatot Nurmantyo Masuk Timses

Sementara itu, bakal calon presiden yang juga diusung PAN, Prabowo Subianto mengaku belum mengetahui kabar tersebut.

"Saya belum lihat," kata Prabowo di kediaman Ketum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Jl Mega Kuningan Timur VII, Jakarta Selatan, Rabu 12 September 2018.

Meski belum memastikan Gatot masuk, mantan Danjen Kopassus itu berharap Gatot ikut bergabung dalam tim suksesnya.

"Saya belum ada kepastian. Insyaallah mudah-mudahan saja (masuk timses)," ucap Prabowo.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.