Sukses

Kalimantan Selatan Siap Jaga Pemilu Damai 2019

Kalsel dikenal sebagai daerah yang damai dan religius sehingga yakin pelaksanaan Pemilu Serentak 2019 akan berjalan dengan sukses dan berlangsung damai.

Liputan6.com, Banjarbaru - Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) Sahbirin Noor mengaku pihaknya siap mewujudkan Pemilu 2019 dengan damai melalui berbagai persiapan dan koordinasi yang dilakukan secara intensif bersama seluruh pihak terkait.

Hal itu disampaikan saat menghadiri Parade dan Syukuran HUT ke-73 Korps Brimob Polri 2018 di Lapangan Upacara Satbrimob Polda Kalsel.

Sahbirin menilai, Kalsel dikenal sebagai daerah yang damai dan religius. Jadi, dia yakin pelaksanaan Pemilu Serentak 2019 akan berjalan dengan sukses dan berlangsung damai.

"Hal tersebut juga terbukti dari berbagai pelaksanaan pesta demokrasi sejak beberapa tahun terakhir di Kalsel, selalu berlangsung aman dan damai," ujar Sahbirin, seperti dikutip dari Antara, Kamis (15/11/2018).

Keyakinan Sahbirin tersebut, sebagaimana tema yang diangkat dalam peringatan HUT ke-73 Korps Brimob, yaitu Korps Brimob Polri yang Profesional, Modern, Terpercaya (Promoter) siap mengamankan Kamtibmas 2018 dan Pemilu 2019.

"Saya harap, Satuan Brimob Polda Kalsel selalu diberikan kekuatan dalam menjalankan tugasnya, khususnya dalam menjaga Kamtibmas," pungkas Sahbirin.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Siap Amankan Pemilu 2019

Sementara itu, Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs Yazid Fanani mengatakan, melalui penugasan Brimob Polri memberikan kontribusi penting pada pemerintahan untuk menjaga Kamtibmas.

"Sebagai Korps elite kepolisian, Brimob telah menjaga keamanan Pilkada di 170 wilayah, kegiatan penting berskala internasional, dan saya apresiasi juga peran serta brimob dalam melakukan penindakan terorisme dan kelompok bersenjata," kata Yazid.

Selain itu, lanjut dia, polisi di zaman modern harus meraih kepercayaan publik, yaitu melalui program Promoter yang mana harus menerapkan beberapa program, yakni peningkatan kinerja, profesionalitas, dan perbaikan kultur serta menejemen media.

"Personel Brimob telah mejalankan program promoter yaitu menanggulangi kamtibmas berpotensi tinggi," jelas Yazid.

Yazid juga mengatakan, Brimob merupakan salah satu pilar utama dalam wujudkan kamtibmas pada 2018 dan 2019, terlebih dengan akan dilaksanakannya Pemilu 2019.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.