Jurus Ganjar-Mahfud Rebut Hati Jawa Barat

Dari Ulama

Ulama di Sukabumi dan Cianjur Jawa Barat (Jabar) optimistis kondisi pondok pesantren (ponpes) akan semakin maju di tangan pasangan pemimpin nasionalis religius yakni Ganjar Pranowo-Mahfud Md, jika nanti menjadi Presiden dan Wakil Presiden RI 2024.

Hal itu disampaikan para ulama yang tergabung dalam Jaringan Ahlussunah Wal Jamaah Indonesia saat gelaran halaqah kebangsaan di Ponpes Riyadhotul Ikhlas, Kampung Cikareo RT 002/007, Desa Parakansalak, Kecamatan Prakansalak, Kabupaten Sukabumi, Jabar.

Pimpinan Ponpes Darul Misbah Deden Sulaiman menyampaikan, Ganjar-Mahfud dinila mampu membawa kemajuan bagi seluruh masyarakat dan bangsa Indonesia. Terlebih, pasangan itu memiliki pengalaman lengkap di eksekutif, legislatif, maupun yudikatif.

“Melihat dari latar belakangnya, terus dari karakteristik beliau-beliau itu saya yakin bisa mewakili, merepresentasikan harapan masyarakat terutama pondok pesantren,” tutur Deden dalam siaran persnya.

Deden berharap, Ganjar-Mahfud selalu memperhatikan masyarakat kecil, termasuk para ulama, kiai, dan santri di pesantren-pesantren. Terlebih mereka yang berada di wilayah terpencil Indonesia.

“Harapan kami sebagai warga masyarakat dan pondok pesantren, mudah-mudahan nanti terpilihnya Ganjar Pranowo dan Mahfud Md itu bisa menyalurkan program-program yang langsung pada masyarakat yang di bawah, terutama pondok pesantren yang ada di kampung-kampung dan pelosok yang notabene ponpes yang masih kecil,” jelas dia.

Pimpinan Ponpes Riyadhotul Ikhlas Kamaludin mengatakan, halaqah kebangsaan digelar sebagai ruang diskusi untuk menentukan pemimpin terbaik bangsa Indonesia di masa depan.

Berdasarkan hasil halaqah, para ulama hingga kiai di Sukabumi dan Cianjur sepakat mendukung Ganjar-Mahfud sebagai pemimpin Indonesia selanjutnya karena memiliki visi misi yang jelas soal ekonomi kerakyatan dan penegakkan hukum.

“Pak Ganjar tentang perekonomian, Pak Mahfud Md tentang hukum. Kita harapkan ekonomi semakin maju, kemudian penegakkan hukum juga lebih kuat agar warga masyarakat terbantu,” kata Kamaludin.

Terhitung 85 hari menjelang Pilpres 2024, para nyai, ning, dan tokoh penggerak perempuan se-Jawa Barat (Jabar) yang terhimpun dalam sukarelawan Jamaah Muhibin Ning Atikoh Nusantara alias Jamaah Ning NU Jawa Barat bersepakat memenangkan paslon Ganjar Pranowo-Mahfud Md dalam ajang Pilpres 2024.

Deklarasi dukungan tersebut diselenggarakan di Ponpes Manbaul Falah, Desa Cipatik, Kecamatan Cihampelas, Kabupaten Bandung Barat pada Minggu 19 November 2023.

Pembina Jamaah Muhibin Ning Atikoh Nusantara, Ali Sururi mengatakan, perempuan harus aktif dalam perpolitikan lantaran setiap aspek di dunia dan akhirat selalu berkaitan dengan politik. Sebab itu, diperlukan sosok pemimpin yang tepat untuk membawa Bangsa Indonesia ke arah lebih baik.

“Ganjar-Mahfud merupakan sosok yang paling tepat dalam memimpin bangsa ini ke depannya. Hal ini dikarenakan pasangan tersebut memiliki karakter nasionalis dan religius yang dibutuhkan negara ini,” tutur Ali dalam siaran persnya.

Ali menyebut, Jamaah Muhibin Ning Atikoh Nusantara merupakan sukarelawan yang mendukung pencapresan Ganjar Pranowo melalui penokohan Siti Atikoh Supriyanti sebagai istri dari Ganjar. Menurutnya, seorang perempuan dan istri memiliki peran serta jasa yang sangat besar dibalik keberhasilan seorang laki-laki.

“Peranan perempuan sangat penting dalam menjaga keutuhan bangsa dan kemajuan bangsa di masa depan, salah satunya dengan memilih pemimpin yang tepat yakni Ganjar-Mahfud,” jelas dia.

Ketua Umum (Ketum) Ganjarist Kris Tjantra memberikan arahan dan menyuntikkan semangat kepada para relawan pendukung capres-cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD se-Jawa Barat.

Hal itu ia sampaikan saat memberikan sambutan pada rapat koordinasi daerah (Rakorda) Ganjarkeun Jabar, yang dilaksanakan di Topas Galeria Hotel, Kota Bandung, Minggu (3/12/2023).

 "Kita optimistis pada Pilpres 2024 nanti pasangan Ganjar-Mahfud akan menang, terutama di Jabar ini. Untuk itu, kita terus perjuangkan Ganjar-Mahfud agar Indonesia berada di jalur yang tepat menuju masa depan yang lebih baik," ujar Kris.

Oleh karena itu, Kris pun meminta agar para relawan terus bergerak dari pintu ke pintu untuk memberikan pendidikan politik sekaligus menyerap aspirasi masyarakat selain juga mengampanyekan Ganjar-Mahfud.

"Kekuatan kita adalah kekompakan dan semangat juang saling berpegangan tangan untuk menggalang dukungan masyarakat, salah satunya dengan menggandeng anak muda dan tokoh masyarakat melakukan kampanye door to door," tegasnya.

Selain itu, Kris juga berharap agar relawan Ganjarkeun Jabar bisa mengawal dan menjaga seluruh proses pencoblosan di tempat pemungutan suara (TPS).

"TPS adalah tempat krusial dan tempat terakhir yang harus benar-benar kita jaga, agar bisa mengantisipasi segala bentuk kecurangan Pemilu," tutur Kris.

Kemudian ia berpesan kepada para relawan yang bergerak di lapangan maupun di media sosial agar selalu menjaga persaudaraan dan kedamaian dengan tidak menyerang paslon lain, namun dengan menyampaikan program dan gagasan yang diusung Ganjar-Mahfud.

"Relawan tetap menyosialisasikan Ganjar-Mahfud dengan cara-cara yang santun, tidak menyerang, dan tidak termakan hoaks karena relawan Ganjar adalah relawan yang memang punya adab yang baik," pungkasnya.